10.jelaskan bahwa Sumpah pemuda mempertegas jati diri bangsa Indonesia sebagai sebuah negara

<p>Sumpah Pemuda, yang diucapkan pada tanggal 28 Oktober 1928, merupakan momen penting dalam sejarah Indonesia yang memperkuat jati diri bangsa sebagai sebuah negara. Sumpah ini diucapkan oleh para pemuda dari berbagai etnis dan latar belakang budaya, dan memiliki dampak yang signifikan dalam perjalanan menuju kemerdekaan Indonesia. Berikut adalah cara Sumpah Pemuda mempertegas jati diri bangsa Indonesia sebagai sebuah negara:</p><p><strong>Satu Bahasa, Tanah Air, dan Bangsa:</strong></p><ul><li>Dalam Sumpah Pemuda, para pemuda bersumpah untuk menjunjung satu bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia. Keputusan ini menegaskan pentingnya memiliki satu bahasa yang dapat mengikat berbagai kelompok etnis menjadi sebuah bangsa yang bersatu.</li></ul><p><strong>Kesadaran Nasional:</strong></p><ul><li>Sumpah Pemuda menciptakan kesadaran nasional di kalangan pemuda Indonesia. Kesadaran ini merupakan elemen kunci dalam membangun identitas nasional yang kuat, di mana individu-individu dari berbagai suku, agama, dan latar belakang budaya merasa bersatu sebagai satu bangsa.</li></ul><p><strong>Pentingnya Kemerdekaan:</strong></p><ul><li>Sumpah Pemuda mengekspresikan tekad untuk meraih kemerdekaan. Pernyataan "merdeka atau mati" menegaskan bahwa para pemuda bersatu untuk mencapai kemerdekaan dari penjajahan dan menentang segala bentuk penindasan.</li></ul><p><strong>Semangat Persatuan dan Kesatuan:</strong></p><ul><li>Sumpah Pemuda menunjukkan semangat persatuan dan kesatuan di antara pemuda Indonesia. Meskipun berasal dari latar belakang etnis yang berbeda, mereka bersatu untuk menciptakan negara Indonesia yang merdeka dan bersatu.</li></ul><p><strong>Pentingnya Budaya dan Pendidikan:</strong></p><ul><li>Dalam sumpah tersebut, pemuda menyatakan tekad untuk mengamalkan satu bahasa, satu tanah air, dan satu bangsa. Hal ini menekankan pentingnya budaya bersama dan pendidikan sebagai sarana untuk membentuk identitas nasional.</li></ul>