Uraikan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada cerita berikut! Suatu ketika, ada seorang anak kelas VI SD bernama Dodo. Dodo adalah anak yang sangat malas. Dodo adalah anak piatu dan tinggal bersama ayahnya yang bekerja sebagai tukang becak keliling. Di rumah, ayah Dodo selalu mengingatkan Dodo untuk rajin belajar, apalagi sebentar lagi Dodo akan menghadapi ujian kenaikan kelas. Namun, Dodo seringkali melalaikan pesan ayahnya itu. Dodo hanya bermain kelereng bersama teman-teman rumahnya dan tidak belajar. Ujian kenaikan kelas pun tiba. Saat melihat kertas ulangan, Dodo pun mulai panik. Dodo tidak bisa menjawab semua pertanyaan karena ia tidak belajar. Selang beberapa hari, nilai pun keluar. Dodo mendapat nilai yang merah semua. Dodo sangat takut mengatakan kepada ayahnya. Dodo juga takut jika ia tidak naik kelas. Akhirnya, Dodo pun pulang ke rumah. Seperti biasa, ia akan melewati jalan besar menuju rumahnya. Namun, tiba-tiba ia melihat banyak orang berkerumun di jalan besar itu. Warga banyak mengerumuni seorang laki-laki yang ternyata baru saja tertabrak sepeda motor. Melihat kejadian itu, Dodo pun sangat penasaran. Dia pun ikut berkerumun. Saat ia mengerumuni, Dodo pun terkejut. Ternyata, laki-laki yang tertabrak itu adalah seorang tukang becak. Betapa sedihnya Dodo begitu tahu bahwa tukang becak itu tak lain adalah ayahnya sendiri. Dodo menangis histeris karena tak bisa membendung kesedihan. Ayah Dodo pun di bawa ke rumah sakit untuk segera diobati . Selama berada di rumah sakit, Dodo merasa sangat menyesal atas semua perilakunya selama ini, terutama kepada ayahnya . Tiba-tiba saja di samping ranjang ayahnya, Dodo berucap dalam hati. "Aku sangat mencintai ayah. Aku berjanji, sampai kapan pun aku akan belajar dengan tekun agar menjadi anak pintar dan baik. Ayah sudah membiayai sekolahku dengan susah payah, maka aku akan berusaha menjadi anak baik sampai tamat sekolah." Aku berjanji tidak akan menyusahkan ayah lagi. (Sumber: Bahasa Indonesia Kelas 6 ESPS )

Question

Uraikan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada cerita berikut!

Suatu ketika, ada seorang anak kelas VI SD bernama Dodo. Dodo adalah anak yang sangat malas. Dodo adalah anak piatu dan tinggal bersama ayahnya yang bekerja sebagai tukang becak keliling. Di rumah, ayah Dodo selalu mengingatkan Dodo untuk rajin belajar, apalagi sebentar lagi Dodo akan menghadapi ujian kenaikan kelas. Namun, Dodo seringkali melalaikan pesan ayahnya itu. Dodo hanya bermain kelereng bersama teman-teman rumahnya dan tidak belajar.

Ujian kenaikan kelas pun tiba. Saat melihat kertas ulangan, Dodo pun mulai panik. Dodo tidak bisa menjawab semua pertanyaan karena ia tidak belajar. Selang beberapa hari, nilai pun keluar. Dodo mendapat nilai yang merah semua. Dodo sangat takut mengatakan kepada ayahnya. Dodo juga takut jika ia tidak naik kelas.
Akhirnya, Dodo pun pulang ke rumah. Seperti biasa, ia akan melewati jalan besar menuju rumahnya. Namun, tiba-tiba ia melihat banyak orang berkerumun di jalan besar itu. Warga banyak mengerumuni seorang laki-laki yang ternyata baru saja tertabrak sepeda motor. Melihat kejadian itu,

Dodo pun sangat penasaran. Dia pun ikut berkerumun. Saat ia mengerumuni, Dodo pun terkejut. Ternyata, laki-laki yang tertabrak itu adalah seorang tukang becak. Betapa sedihnya Dodo begitu tahu bahwa tukang becak itu tak lain adalah ayahnya sendiri. Dodo menangis histeris karena tak bisa membendung kesedihan. Ayah Dodo pun di bawa ke rumah sakit untuk segera diobati .

Selama berada di rumah sakit, Dodo merasa sangat menyesal atas semua perilakunya selama ini, terutama kepada ayahnya . Tiba-tiba saja di samping ranjang ayahnya, Dodo berucap dalam hati. "Aku sangat mencintai ayah. Aku berjanji, sampai kapan pun aku akan belajar dengan tekun agar menjadi anak pintar dan baik. Ayah sudah membiayai sekolahku dengan susah payah, maka aku akan berusaha menjadi anak baik sampai tamat sekolah." Aku berjanji tidak akan menyusahkan ayah lagi.

(Sumber: Bahasa Indonesia Kelas 6 ESPS)

Pembahasan

Pertanyaan serupa