Iklan

Pertanyaan

Untuk mencegah konflik sosial agar tidak menjadi kekerasan diperlukan berbagai upaya, antara lain …. (SBMPTN 2014 Kode 773) memahami bentuk-bentuk konflik destruktif beserta dampak buruknya. mencegah konflik lebih baik daripada upaya resolusi konflik. mencegah konflik laten agar tidak berkembang ke arah konflik terbuka. menghalangi terjadinya peningkatan konflik ke arah kekerasan.

Untuk mencegah konflik sosial agar tidak menjadi kekerasan diperlukan berbagai upaya, antara lain …. (SBMPTN 2014 Kode 773)

  1. memahami bentuk-bentuk konflik destruktif beserta dampak buruknya.
  2. mencegah konflik lebih baik daripada upaya resolusi konflik.
  3. mencegah konflik laten agar tidak berkembang ke arah konflik terbuka.
  4. menghalangi terjadinya peningkatan konflik ke arah kekerasan.
  1. Jika jawaban (1), (2) dan (3) benar

  2. Jika jawaban (1) dan (3) benar

  3. Jika jawaban (2) dan (4) benar

  4. Jika jawaban (4) benar.

  5. Jika semua jawaban (1), (2), (3) dan (4) benar

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

20

:

44

:

42

Klaim

Iklan

Y. Fernanda

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Brawijaya

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Soerjono Soekanto mendefinisikan konflik sosial sebagai sebuah proses sosial di mana individu atau kelompok berupaya memperoleh tujuan yang menjadi kepentingannya dengan cara menentang lawan disertai ancaman atau kekerasan. Namun ada beberapa cara untuk mencegah konflik sosial agar tidak menjadi kekerasan, yaitu Memahami bentuk-bentuk konflik destruktif beserta dampak buruknya. Konflik destruktif adalah konflik yang menghasilkan dampak negatif yang lebih dominan kepada seseorang, kelompok, lembaga ataupun tatanan sosial. Untuk itu, dampak buruk yang dapat ditimbulkan karena konflik perlu dipahami sehingga dapat dicegah. Mencegah konflik lebih baik daripada upaya resolusi konflik. Hal tersebut perlu dilakukan mengingat resolusi konflik membutuhkan upaya yang lebih berat dan proses yang cukup panjang sehingga mencegah konflik merupakan upaya yang tepat Mencegah konflik laten agar tidak berkembang ke arah konflik terbuka. Konflik laten adalah konflik yang tersembunyi sehingga tidak selalu berdampak buruk di dalam masyarakat. Akan tetapi, jika tidak diselesaikan maka konflik laten akan berkembang menjadi konflik terbuka. Konflik terbuka lebih cepat mengarah pada kekerasan yang nantinya dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk, seperti kerusakan harta benda ataupun munculnya korban jiwa. Menghalangi terjadinya peningkatan konflik ke arah kekerasan. Upaya ini perlu dilakukan karena peningkatan konflik ke arah kekerasan dapat menghasilkan dampak yang lebih buruk dan merugikan banyak aspek, seperti aspek ekonomi, politik, dan juga aspek kemanusiaan.

Soerjono Soekanto mendefinisikan konflik sosial sebagai sebuah proses sosial di mana individu atau kelompok berupaya memperoleh tujuan yang menjadi kepentingannya dengan cara menentang lawan disertai ancaman atau kekerasan. Namun ada beberapa cara untuk mencegah konflik sosial agar tidak menjadi kekerasan, yaitu

  • Memahami bentuk-bentuk konflik destruktif beserta dampak buruknya.

Konflik destruktif adalah konflik yang menghasilkan dampak negatif yang lebih dominan kepada seseorang, kelompok, lembaga ataupun tatanan sosial. Untuk itu, dampak buruk yang dapat ditimbulkan karena konflik perlu dipahami sehingga dapat dicegah.

  • Mencegah konflik lebih baik daripada upaya resolusi konflik.

Hal tersebut perlu dilakukan mengingat resolusi konflik membutuhkan upaya yang lebih berat dan proses yang cukup panjang sehingga mencegah konflik merupakan upaya yang tepat

  • Mencegah konflik laten agar tidak berkembang ke arah konflik terbuka.

Konflik laten adalah konflik yang tersembunyi sehingga tidak selalu berdampak buruk di dalam masyarakat. Akan tetapi, jika tidak diselesaikan maka konflik laten akan berkembang menjadi konflik terbuka. Konflik terbuka lebih cepat mengarah pada kekerasan yang nantinya dapat menimbulkan dampak yang sangat buruk, seperti kerusakan harta benda ataupun munculnya korban jiwa.

  • Menghalangi terjadinya peningkatan konflik ke arah kekerasan.

Upaya ini perlu dilakukan karena peningkatan konflik ke arah kekerasan dapat menghasilkan dampak yang lebih buruk dan merugikan banyak aspek, seperti aspek ekonomi, politik, dan juga aspek kemanusiaan.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Fenomena tawuran pelajar cenderung memberikan kegelisahan dalam masyarakat. Salah satu solusi mengurangi tawuran pelajar dengan mengadakan kompetisi antarpelajar. Kondisi ini disebut sebagai …. ...

41

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia