Iklan

Pertanyaan

Tulislah visi misi dan tempat 9 sunan yang kamu ketahui....

Tulislah visi misi dan tempat 9 sunan yang kamu ketahui....

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

03

:

20

:

20

Klaim

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

strategi/visi misi dakwah yang digunakan Wali Songo sangat bervariasi, tergantung wilayah dan kondisi masyarakatnya.Sebagian besar dari para penyebar Islam ini beradaptasi dengan luwes agar penyampaian Islamnya diterima masyarakat. Penamaan Wali Songo sering kali dilekatkan dengan wilayah dakwahnya sehingga sebagian besar masyarakat tidak mengenal nama asli dari masing-masing wali.

strategi/visi misi dakwah yang digunakan Wali Songo sangat bervariasi, tergantung wilayah dan kondisi masyarakatnya. Sebagian besar dari para penyebar Islam ini beradaptasi dengan luwes agar penyampaian Islamnya diterima masyarakat. Penamaan Wali Songo sering kali dilekatkan dengan wilayah dakwahnya sehingga sebagian besar masyarakat tidak mengenal nama asli dari masing-masing wali.

Pembahasan

Tokoh penyebar Islamwilayah Jawa, dikenal sembilan penyebar agama Islam yang kondang dengan sebutan Wali Songo. Sembilan wali itu tinggal di beberapa daerah penting di sekitar pantai utara Jawa. Berikut 9 tokoh Wali Songo beserta visi misi (strategi dakwah) dan letak dakwahnya: Sunan Maulana Malik Ibrahim atau yang dikenal dengan Sunan Gresik. Ia datang kali pertama di Gresik Jawa Timur sekaligus menyebarkan Islam disekitarnya. Sunan Gresik memulai dakwahnya dengan berdagang dan politik. Ia menjalin hubungan dekat dengan penguasa, sehingga dapat mensyiarkan Islam lebih masiv. Sunan Ampel atau Raden Rahmat berdakwah di Surabaya dan sekitarnya. Ia menggunakan strategi dakwah dengan mendidik para dai. Kemudian para dai itu menikah dengan puteri-puteri penguasa bawahan Kerajaan Majapahit. Sunan Kudus atau Ja'far Siddiq yang menyebarkan Islam di daerah Kudus, Jawa Tengah. Ia memasukkan nilai-nilai Islam ke masyarakat dengan memenuhi kebutuhan mereka. Sunan Kudus juga mengajarkan masyarakat tentang ilmu pertukangan, pembuatan keris dan lainnya. Sunan Giri atau Ainul Yakin yang berdakwah dengan mendirikan pondok pesantren di Giri, Gresik, Jawa Timur. Selain itu, Sunan Giri juga berdakwah melalui lagu dan permainan anak-anak serta merangkul tradisi lokal. Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah menyebarkan Islam di daerah Banten,Jabar, dan sekitarnya. Cara berdakwahnya adalah menjalin hubungan kuat dengan Cirebon, Banten, dab Demak, sehingga Islam dapat dengan cepat tersebar luas. Sunan Kalijaga atau Raden Said yang melakukan dakwah di wilayah sekitar Cirebon, Indramayu dan Pemanukan. Karena piawai mendalang, ia berdakwah melalui pendekatan seni. Sunan Kalijaga menciptakan bentuk lakon-lakon baru yang disisipi dengan nilai-nilai Islam. Sunan Muria atau Raden Umar Said mensyiarkan Islam di wilayah sekitar Gunung Muria seperti Kudus, Jepara, dan Pati. Ia menggunakan seni gamelan dan tembang untuk menyebarkan agama Islam. Beberapa tembang/lagu cilik ciptaan Sunan Muria adalah jenis Kinanti dan Sinom yang masih populer hingga sekarang. Sunan Bonang atau Maulana Maqdum Ibrahim, seorang wali yang berdakwah di Kediri Jawa Timur. Ia menggunakan wayang, tembang dan sastra sufistik sebagai sarana dakwahnya. Sunan Drajat atau Raden Qasim berdakwah wilayah Paciran, Lamongan, Jawa Timur. Ia menyebarkan Islam dengan meluaskan ajaran pepali pitu atau tujuh dasar ajaran. Selain itu, Sunan Drajat juga berdakwah lewat seni dengan mengubah tembang jawa sesuai dengan nilai-nilai Islam. Dengan demikian, strategi/visi misi dakwah yang digunakan Wali Songo sangat bervariasi, tergantung wilayah dan kondisi masyarakatnya.Sebagian besar dari para penyebar Islam ini beradaptasi dengan luwes agar penyampaian Islamnya diterima masyarakat. Penamaan Wali Songo sering kali dilekatkan dengan wilayah dakwahnya sehingga sebagian besar masyarakat tidak mengenal nama asli dari masing-masing wali.

Tokoh penyebar Islam wilayah Jawa, dikenal sembilan penyebar agama Islam yang kondang dengan sebutan Wali Songo. Sembilan wali itu tinggal di beberapa daerah penting di sekitar pantai utara Jawa. Berikut 9 tokoh Wali Songo beserta visi misi (strategi dakwah) dan letak dakwahnya:

  1. Sunan Maulana Malik Ibrahim atau yang dikenal dengan Sunan Gresik. Ia datang kali pertama di Gresik Jawa Timur sekaligus menyebarkan Islam disekitarnya. Sunan Gresik memulai dakwahnya dengan berdagang dan politik. Ia menjalin hubungan dekat dengan penguasa, sehingga dapat mensyiarkan Islam lebih masiv.
  2. Sunan Ampel atau Raden Rahmat berdakwah di Surabaya dan sekitarnya. Ia menggunakan strategi dakwah dengan mendidik para dai. Kemudian para dai itu menikah dengan puteri-puteri penguasa bawahan Kerajaan Majapahit.
  3. Sunan Kudus atau Ja'far Siddiq yang menyebarkan Islam di daerah Kudus, Jawa Tengah. Ia memasukkan nilai-nilai Islam ke masyarakat dengan memenuhi kebutuhan mereka. Sunan Kudus juga mengajarkan masyarakat tentang ilmu pertukangan, pembuatan keris dan lainnya.
  4. Sunan Giri atau Ainul Yakin yang berdakwah dengan mendirikan pondok pesantren di Giri, Gresik, Jawa Timur. Selain itu, Sunan Giri juga berdakwah melalui lagu dan permainan anak-anak serta merangkul tradisi lokal.
  5. Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah menyebarkan Islam di daerah Banten,Jabar, dan sekitarnya. Cara berdakwahnya adalah menjalin hubungan kuat dengan Cirebon, Banten, dab Demak, sehingga Islam dapat dengan cepat tersebar luas.
  6. Sunan Kalijaga atau Raden Said yang melakukan dakwah di wilayah sekitar Cirebon, Indramayu dan Pemanukan. Karena piawai mendalang, ia berdakwah melalui pendekatan seni. Sunan Kalijaga menciptakan bentuk lakon-lakon baru yang disisipi dengan nilai-nilai Islam.
  7. Sunan Muria atau Raden Umar Said mensyiarkan Islam di wilayah sekitar Gunung Muria seperti Kudus, Jepara, dan Pati. Ia menggunakan seni gamelan dan tembang untuk menyebarkan agama Islam. Beberapa tembang/lagu cilik ciptaan Sunan Muria adalah jenis Kinanti dan Sinom yang masih populer hingga sekarang.
  8. Sunan Bonang atau Maulana Maqdum Ibrahim, seorang wali yang berdakwah di Kediri Jawa Timur. Ia menggunakan wayang, tembang dan sastra sufistik sebagai sarana dakwahnya.
  9. Sunan Drajat atau Raden Qasim berdakwah wilayah Paciran, Lamongan, Jawa Timur. Ia menyebarkan Islam dengan meluaskan ajaran pepali pitu atau tujuh dasar ajaran. Selain itu, Sunan Drajat juga berdakwah lewat seni dengan mengubah tembang jawa sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Dengan demikian, strategi/visi misi dakwah yang digunakan Wali Songo sangat bervariasi, tergantung wilayah dan kondisi masyarakatnya. Sebagian besar dari para penyebar Islam ini beradaptasi dengan luwes agar penyampaian Islamnya diterima masyarakat. Penamaan Wali Songo sering kali dilekatkan dengan wilayah dakwahnya sehingga sebagian besar masyarakat tidak mengenal nama asli dari masing-masing wali.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

12

Atika

Pembahasan tidak lengkap

Eshan Chandara

Jawaban tidak sesuai

Iklan

Pertanyaan serupa

Sebutkan sembilan wali yang berperan dalam syiar Islam di Pulau Jawa!

3

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia