Berdasarkan struktur senyawa di atas, senyawa tersebut adalah eter atau alkoksi alkana yang merupakan senyawa turunan alkana yang memiliki gugus fungsi -O- yang terikat pada dua gugus alkil. Langkah-langkah penamaan senyawa alkoksi alkana adalah sebagai berikut.
1. Menentukan rantai utama (alkana) dan gugus alkoksi
Alkil dengan jumlah atom C lebih banyak dianggap sebagai alkana, sedangkan alkil dengan jumlah atom C lebih sedikit dianggap sebagai gugus alkoksi. Dari struktur senyawa tersebut, dapat diketahui butana sebagai rantai utama dan etoksi sebagai gugus alkoksi.
2. Menentukan posisi gugus alkoksi pada rantai utama
Posisi alkoksi terletak pada atom C dengan nomor serendah mungkin. Dari struktur tersebut, dapat diketahui bahwa gugus alkoksi terikat di atom C nomor 2 pada rantai utama.
3. Gugus alkoksi diberi nama dengan cara mengganti akhiran -ana menjadi -oksi.
Dari struktur tersebut, gugus alkoksinya mengandung 2 atom C sehingga disebut etoksi.
Gambaran dari langkah-langkah di atas adalah sebagai berikut:

Jadi, nama senyawa dari struktur tersebut adalah 2-etoksibutana.