Iklan

Pertanyaan

Tidak selamanya perilaku di luar kelaziman merupakan penyimpangan negatif. Selama penyimpangan tersebut berdampak positif pada masyarakat, maka penyimpangan tersebut dapat diterima. Berbeda apabila penyimpangan yang terjadi merugikan orang lain. Tindakan tersebut akan dinilai rendah oleh masyarakat. Namun, dalam kenyataan sehari-hari frekuensi terjadinya penyimpangan negatif lebih tinggi dibanding penyimpangan positif. Mengapa demikian? Pertanyaan inilah yang harus kamu jawab. Lakukanlah wawancara terhadap beberapa elemen masyarakat seperti tokoh masyarakat, pelajar, mahasiswa, pegawai pemerintah, anak-anak jalanan, aparat keamanan, dan lain-lain untuk mengetahui pandangan mereka terhadap perbedaan di atas. Buatlah kesimpulan dari hasil wawancara tersebut. Dengan begitu, kamu mampu menjelaskan mengapa penyimpangan negatif lebih banyak terjadi dibanding penyimpangan positif berdasarkan dengan data yang dapat dipercaya.

Tidak selamanya perilaku di luar kelaziman merupakan penyimpangan negatif. Selama penyimpangan tersebut berdampak positif pada masyarakat, maka penyimpangan tersebut dapat diterima. Berbeda apabila penyimpangan yang terjadi merugikan orang lain. Tindakan tersebut akan dinilai rendah oleh masyarakat. Namun, dalam kenyataan sehari-hari frekuensi terjadinya penyimpangan negatif lebih tinggi dibanding penyimpangan positif. Mengapa demikian?
Pertanyaan inilah yang harus kamu jawab.

Lakukanlah wawancara terhadap beberapa elemen masyarakat seperti tokoh masyarakat, pelajar, mahasiswa, pegawai pemerintah, anak-anak jalanan, aparat keamanan, dan lain-lain untuk mengetahui pandangan mereka terhadap perbedaan di atas. Buatlah kesimpulan dari hasil wawancara tersebut. Dengan begitu, kamu mampu menjelaskan mengapa penyimpangan negatif lebih banyak terjadi dibanding penyimpangan positif berdasarkan dengan data yang dapat dipercaya.undefined
 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

01

:

14

:

27

:

46

Klaim

Iklan

W. Wahyuningsih

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Penyimpangan negati merupakan perilaku menyimpang yang mengarah pada nilai-nilai yang dipandang rendah. Penyimpangan negatif terjadi karena adanya beberapa faktor di antaranya: Lingkungan pergaulan , seseorang bergaul dengan sekelompok orang yang berperilaku menyimpang dalam jangka waktu yang lama, maka seseorang tersebut lambat laun akan berperilaku sama seperti kelompoknya. Dorongan ekonomi , kebutuhan dorongan ekonomi berpotensi menimbulkan penyimpangan sosial. Tuntutan kebutuhan yang tidak sebanding dengan kondisi ekonomi dapat mendorong orang berbuat jahat yang dapat merugikan orang lain, seperti mencopet, mencuri, merampok, dan lain-lain. Keinginan untuk dipuji atau gaya-gayaan , terkadang seseorang merasa bangga ketika melakukan sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh orang lain, walaupun tindakan tersebut melanggar norma dan nilai. Inilah mengapa rasa bangga dan keinginan akan pujian mampu mendatangkan penyimpangan sosial. Pengaruh media massa , media massa mempunyai kemampuan kuat dalam memengaruhi perilaku seseorang. Ketika seseorang menonton film tentang kekerasan,gaya hidup permisif, materialistis dan konsumtif, dan penyalahgunaan narkoba, maka setelah selesai menonton hal tersebut ia akan bersikap seperti apa yang ia lihat di media massa. Berbagai faktor di atas memengaruhi seseorang untuk lebih banyak melakukan perilaku menyimpang negatif.

Penyimpangan negati  merupakan perilaku menyimpang yang mengarah pada nilai-nilai yang dipandang rendah. Penyimpangan negatif terjadi karena adanya beberapa faktor di antaranya:

  1. Lingkungan pergaulan, seseorang bergaul dengan sekelompok orang yang berperilaku menyimpang dalam jangka waktu yang lama, maka seseorang tersebut lambat laun akan berperilaku sama seperti kelompoknya.
  2. Dorongan ekonomikebutuhan dorongan ekonomi berpotensi menimbulkan penyimpangan sosial. Tuntutan kebutuhan yang tidak sebanding dengan kondisi ekonomi dapat mendorong orang berbuat jahat yang dapat merugikan orang lain, seperti mencopet, mencuri, merampok, dan lain-lain.
  3. Keinginan untuk dipuji atau gaya-gayaan, terkadang seseorang merasa bangga ketika melakukan sesuatu yang tidak mampu dilakukan oleh orang lain, walaupun tindakan tersebut melanggar norma dan nilai. Inilah mengapa rasa bangga dan keinginan akan pujian mampu mendatangkan penyimpangan sosial.
  4. Pengaruh media massa, media massa mempunyai kemampuan kuat dalam memengaruhi perilaku seseorang. Ketika seseorang menonton film tentang kekerasan, gaya hidup permisif, materialistis dan konsumtif, dan penyalahgunaan narkoba, maka setelah selesai menonton hal tersebut ia akan bersikap seperti apa yang ia lihat di media massa.

Berbagai faktor di atas memengaruhi seseorang untuk lebih banyak melakukan perilaku menyimpang negatif.undefined
 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

4

Divestone

Bantu banget Makasih ❤️

Iklan

Pertanyaan serupa

Carilah gambar dan analisis GBR tentang penyimpangan positif negatif!

1

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia