Iklan

Pertanyaan

Terciptanya bom atom tidak lepas dari peran para ilmuwan dalam mengembangkan iptek. Meskipun demikian, mengapa para peneliti pernah menyesal dengan hasil ciptaannya tersebut?

Terciptanya bom atom tidak lepas dari peran para ilmuwan dalam mengembangkan iptek. Meskipun demikian, mengapa para peneliti pernah menyesal dengan hasil ciptaannya tersebut?

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

00

:

21

:

40

Klaim

Iklan

O. Abdurrohman

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Sebab para ilmuan menyesal telah menciptakan bom atom adalah karena bom atom digunakan untuk pemusnahan massal manusia. Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut: Pengembangan bom atom dimulai setelah Albert Einstein menulis surat kepada Presiden Amerika, Franklin D. Roosevelt tentang proyek pembangunan sebuah bom tunggal. Penyamapaian saran tersebut didasarka pada kecurigaan Albert Einstein bahwa fasis Jerman telah lebih dahulu mengembangkan bom atom. SehinggaIa mendesak kepada pemerintah Amerikan Serikat, agar proyek pengembangan bom atom segera dimulai dantidak mengalami keterlambatan. Menanggapi saran tersebut, pemerintah Amerika Serikat kemudianmembentuk sebuah proyek pengembangan bom atom yang bernama proyek Manhattan yang dipimpin oleh seorang ilmuan bernama Robert Oppenheimer. Dalam pelaksanaanya, proyek tersebut berhasil menciptakan bom atom pertama di dunia. Setelah berhasil diciptakan, bom atom kemudian digunakan dalam peperangan dengan dijatuhkan di Jepang tepatnya di kota Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945. Dijatuhkanya bom atom di Hirosima dan Nagasaki, mengakibatkan tewasnya ratusan ribu nyawa yang terdiri dari tentara dan penduduk sipil. Peristiwa tersebut sekaligus menjadi pembunuhan massal melalui dua kali serangan bomatom. Mengetahui ciptaanya telah mengakibatkan pembunuhan massal, Robert Oppenheimer merasa menyesal dan berkata " sekarang saya menjadi kematian, penghancur dunia". Ia juga berkata kepada Presiden Amerika Serikat, Franklin D. Roosevelt, bahwa tanganya berlumuran darah setelah diledakanya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki. Ungkapan tersebut adalah sebuah istilah yangberarti bahwa buah tangannya telah membunuh banyak orang. Penyesalan juga datang dari Albert Einsten, ia menyesal telah menyarankan pemerintah Amerika untuk mengembangkan bom atom. Dalam penyesalannya ia berkata, "saya dapat membakar tangan saya karena telah menulis surat kepada Roosevelt".

Sebab para ilmuan menyesal telah menciptakan bom atom adalah karena bom atom digunakan untuk pemusnahan massal manusia.

Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut:

Pengembangan bom atom dimulai setelah Albert Einstein menulis surat kepada Presiden Amerika, Franklin D. Roosevelt tentang proyek pembangunan sebuah bom tunggal. Penyamapaian saran tersebut didasarka pada kecurigaan Albert Einstein bahwa fasis Jerman telah lebih dahulu mengembangkan bom atom. Sehingga Ia mendesak kepada pemerintah Amerikan Serikat, agar proyek pengembangan bom atom segera dimulai dan tidak mengalami keterlambatan.

Menanggapi saran tersebut, pemerintah Amerika Serikat kemudian membentuk sebuah proyek pengembangan bom atom yang bernama proyek Manhattan yang dipimpin oleh seorang ilmuan bernama Robert Oppenheimer. Dalam pelaksanaanya, proyek tersebut berhasil menciptakan bom atom pertama di dunia. Setelah berhasil diciptakan, bom atom kemudian digunakan dalam peperangan dengan dijatuhkan di Jepang tepatnya di kota Hiroshima dan Nagasaki pada tahun 1945.

Dijatuhkanya bom atom di Hirosima dan Nagasaki, mengakibatkan tewasnya ratusan ribu nyawa yang terdiri dari tentara dan penduduk sipil. Peristiwa tersebut sekaligus menjadi pembunuhan massal melalui dua kali serangan bom atom.

Mengetahui ciptaanya telah mengakibatkan pembunuhan massal, Robert Oppenheimer merasa menyesal dan berkata " sekarang saya menjadi kematian, penghancur dunia". Ia juga berkata kepada Presiden Amerika Serikat, Franklin D. Roosevelt, bahwa tanganya berlumuran darah setelah diledakanya bom atom di Hiroshima dan Nagasaki. Ungkapan tersebut adalah sebuah istilah yang berarti bahwa buah tangannya telah membunuh banyak orang.

Penyesalan juga datang dari Albert Einsten, ia menyesal telah menyarankan pemerintah Amerika untuk mengembangkan bom atom. Dalam penyesalannya ia berkata, "saya dapat membakar tangan saya karena telah menulis surat kepada Roosevelt".

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada awal bulan Agustus 1945, kota Hiroshima dan Nagasaki dibom oleh ....

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia