Iklan

Pertanyaan

Perhatikan teks anekdot di bawah ini!


Hanya Komisi

    Seorang pejabat yang korup akhirnya meninggal dunia. Malaikat pun bertanya tentang kesalahan yang pernah diperbuat si pejabat semasa hidup.
    ''Coba jelaskan kesalahan yang pernah Anda perbuat dalam hidup Anda," tanya malaikat.
    "Memang ada kesalahan yang sepertinya agak salah, tetapi hanya kekeliruan saja," kata si pejabat.
    "Maksud Anda? Jangan berbelit-belit," kata malaikat.
   "Saya dituduh korupsi. Di mata banyak orang sepertinya memang korupsi, tetapi sebenamya saya hanya menerima komisi. Apakah itu layak disebut kesalahan?"
    Malaikat pun bingung. Bagaimana mungkin si pejabat tidak dapat membedakan korupsi ataupun tidak?

Dikutip dari: Eko Sugiarto, dalam "Hanya Komisi" dalam Apel Malang, Apel Washington, & Semangka Rujak Humor ala Koruptor, Yogyakarta, Andi, 2012.

Tentukan penyebab kelucuan pada teks anekdot tersebut!

Tentukan penyebab kelucuan pada teks anekdot tersebut! 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

00

:

20

:

15

Klaim

Iklan

A. Pusporini

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Teks anekdot memiliki faktor humor yang menjadi faktor kelucuan dalam cerita. Berikut langkah-langkah untuk mengidentifikasi faktor tersebut. Membaca teks anekdot dengan saksama. Menganalisis peristiwa janggal yang dialami tokoh, baikmelalui tindakan tokoh maupun dialog tokoh. Menyimpulkan faktor penyebab kelucuan pada teks anekdot tersebut. Dalam teks anekdot di atas,penyebab kelucuannyaadalah tokohpejabat menganggap tindakan menerima komisi bukanlah kesalahan dan dirinya tidak dapat membedakan korupsi atau bukan. Hal tersebut membuat malaikat yang menanyainya kebingungan.

Teks anekdot memiliki faktor humor yang menjadi faktor kelucuan dalam cerita. Berikut langkah-langkah untuk mengidentifikasi faktor tersebut.

  1. Membaca teks anekdot dengan saksama.
  2. Menganalisis peristiwa janggal yang dialami  tokoh, baik melalui tindakan tokoh maupun dialog tokoh.
  3. Menyimpulkan faktor penyebab kelucuan pada teks anekdot tersebut.

Dalam teks anekdot di atas, penyebab kelucuannya adalah tokoh pejabat menganggap tindakan menerima komisi bukanlah kesalahan dan dirinya tidak dapat membedakan korupsi atau bukan. Hal tersebut membuat malaikat yang menanyainya kebingungan.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Kelucuan teks anekdot tersebut terdapat pada bagian ...

12

4.7

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia