Iklan

Iklan

Pertanyaan

Substansi Supersemar menurut Presiden Soekarno adalah ….

Substansi Supersemar menurut Presiden Soekarno adalah …. 

  1. pembubaran Partai Komunis Indonesia (PKI)undefined 

  2. perintah pengamanan jalannya pemerintahanundefined 

  3. penangkapan menteri-menteri berpahamkan komunisundefined 

  4. pendirian Mahkamah Militer Luar Biasa (Mahmilub)undefined 

  5. penyerahan kekuasaan kepada pemengang mandat Supersemarundefined 

Iklan

M. Robo

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B.

jawaban yang tepat adalah B.undefined 

Iklan

Pembahasan

Untuk menjelaskan status Supersemar yang simpang siur, Presiden Soekarno sempat memberikan pandangannya mengenai Supersemar. Pandangannya disampaikandalam pidato kenegaraan tanggal 17 Agustus 1966 yang berjudul Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah atau 'Jas Merah', dalam salah satu penggalan pidatonya Presiden Soekarno menyampaikan: “Dikiranya SP Sebelas Maret adalah surat penyerahan pemerintahan. Dikiranya SP Sebelas Maret itu, suatu transfer of sovereignty; of authority”. Padahal TIDAK! SP Sebelas Maret adalah suatu perintah pengamanan. Perintah pengamanan jalannya pemerintahan. Pengamanan jalannya Pemerintahan. Dari pidato di atas, jelas Presiden Soekarno hanya memandatkan Soeharto untuk menertibkan keadaan dan perintah mengamankan jalannya pemerintahan, bukan penyerahan kekuasaan. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.

Untuk menjelaskan status Supersemar yang simpang siur, Presiden Soekarno sempat memberikan pandangannya mengenai Supersemar. Pandangannya disampaikan dalam pidato kenegaraan tanggal 17 Agustus 1966 yang berjudul Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah atau 'Jas Merah', dalam salah satu penggalan pidatonya Presiden Soekarno menyampaikan:

“Dikiranya SP Sebelas Maret adalah surat penyerahan pemerintahan. Dikiranya SP Sebelas Maret itu, suatu transfer of sovereignty; of authority”. Padahal TIDAK! SP Sebelas Maret adalah suatu perintah pengamanan. Perintah pengamanan jalannya pemerintahan. Pengamanan jalannya Pemerintahan.

Dari pidato di atas, jelas Presiden Soekarno hanya memandatkan Soeharto untuk menertibkan keadaan dan perintah mengamankan jalannya pemerintahan, bukan penyerahan kekuasaan.undefined 

Jadi, jawaban yang tepat adalah B.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada sidang umum DPR-MPR 1998 hasil Pemilu 1997, Presiden Soeharto ditetapkan kembali menjadi presiden dan didampingi oleh wakil presiden .…

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia