Iklan

Pertanyaan

Suatu proses melibatkan dua mol gas diatomik. Proses yang dilakukan pada volume konstan terhadap gas menyebabkan terjadinya kenaikan suhu gas dari 200 K menjadi 600 K. Kalor yang diserap pada proses isokorik ini sebesar 1000 nR Joule. Kemudian, terjadi ekspansi dengan menjaga suhu tetap dan tekanan mengalami penurunan hingga nilai awalnya tercapai kembali. Kalor yang diserap pada proses isotermal ini sebesar 600nR ln3. Setelah itu, proses terus berulang secara isobarik. Pernyataan berikut yang benar adalah … Terjadi kerja sebagai hasil perubahan energi dalam pada proses (2-3). Kalor yang diserap sistem berasal dari proses isokorik dan ekspansi isotermal. Kerja total siklus adalah penjumlahan dari kerja isobarik dan kerja isotermal. Rasio kompresi harus diperkecil agar efisiensi siklus bisa bertambah.

Suatu proses melibatkan dua mol gas diatomik. Proses yang dilakukan pada volume konstan terhadap gas menyebabkan terjadinya kenaikan suhu gas dari 200 K menjadi 600 K. Kalor yang diserap pada proses isokorik ini sebesar 1000nR Joule. Kemudian, terjadi ekspansi dengan menjaga suhu tetap dan tekanan mengalami penurunan hingga nilai awalnya tercapai kembali. Kalor yang diserap pada proses isotermal ini sebesar 600nR ln3. Setelah itu, proses terus berulang secara isobarik. Pernyataan berikut yang benar adalah … 

  1. Terjadi kerja sebagai hasil perubahan energi dalam pada proses (2-3).
  2. Kalor yang diserap sistem berasal dari proses isokorik dan ekspansi isotermal.
  3. Kerja total siklus adalah penjumlahan dari kerja isobarik dan kerja isotermal.
  4. Rasio kompresi harus diperkecil agar efisiensi siklus bisa bertambah.
  1. 1, 2, 3 benar

  2. 1 dan 3 benar

  3. 2 dan 4 benar

  4. 4 benar

  5. benar semua

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

14

:

45

:

06

Klaim

Iklan

Y. Maghfirah

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

1. Proses (2-3) disebut proses isotermal, dalam proses ini perubahan energi dalam selalu nol. Hk.Termodinamika I ⇒ ∆U = Q - W ⇒ W = Q Ini artinya bahwa kerja yang dilakukan pada proses ini bukan sebagai perubahan energi dalam melainkan sama dengan kalor yang diserap sistem dari lingkungan. (Salah) 2. Proses (1-2) merupakan proses isokhorik, pada proses ini diserap kalor karena terjadi kenaikan tekanan gas, sehingga salah satu caranya adalah menyerap kalor dari lingkugan. Selain proses (1-2), proses penyerapan kalor dilakukan pada proses (2-3) atau isotermal, sebagai indikasinya pada proses ini mengalami pemuaian volume, yang menunjukkan bahwa sistem harus menyerap kalor. (Benar) 3. Kerja total siklus merupakan pengurangan kerja isotermal oleh isobarik, karena pada proses isobarik terjadi pemampatan volume yang menunjukkan bahwa kerja pada proses ini bernilai negatif. Sedangkan pada proses isokhorik tidak terjadi kerja. (Salah) 4. Rasio kompresi merupakan perbandingan antara volume akhir terhadap volume awal pada proses kompresi (3-1). Semakin kecil nilai rasio ini maka usaha dalam proses (3-1) semakin kecil pula. Karena usaha ini bernilai negatif, mengecilnya usaha ini akan mempengaruhi kerja total yang semakin besar pada proses (2-3) dan ini mengakibatkan efisiensi sistem atau siklus akan bertambah. (Benar) Jadi pernyataan yang benar adalah 2 dan 4. Jawaban yang benar adalah C.

1.  Proses (2-3) disebut proses isotermal, dalam proses ini perubahan energi dalam selalu nol. 

begin mathsize 12px style increment straight T equals 0 rightwards double arrow increment straight U equals 2 over 3 nr increment straight T equals 0 end style  

Hk.Termodinamika I  ⇒ ∆U = Q - W ⇒ W = Q

Ini artinya bahwa kerja yang dilakukan pada proses ini bukan sebagai perubahan energi dalam melainkan sama dengan kalor yang diserap sistem dari lingkungan. (Salah)

2.    Proses (1-2) merupakan proses isokhorik, pada proses ini diserap kalor karena terjadi kenaikan tekanan gas, sehingga salah satu caranya adalah menyerap kalor dari lingkugan. Selain proses (1-2), proses penyerapan kalor dilakukan pada proses (2-3) atau isotermal, sebagai indikasinya pada proses ini mengalami pemuaian volume, yang menunjukkan bahwa sistem harus menyerap kalor. (Benar)

3.    Kerja total siklus merupakan pengurangan kerja isotermal oleh isobarik, karena pada proses isobarik terjadi pemampatan volume yang menunjukkan bahwa kerja pada proses ini bernilai negatif. Sedangkan pada proses isokhorik tidak terjadi kerja. (Salah)

4.    Rasio kompresi merupakan perbandingan antara volume akhir terhadap volume awal pada proses kompresi (3-1). Semakin kecil nilai rasio ini maka usaha dalam proses (3-1) semakin kecil pula. Karena usaha ini bernilai negatif, mengecilnya usaha ini akan mempengaruhi kerja total yang semakin besar pada proses (2-3) dan ini mengakibatkan efisiensi sistem atau siklus akan bertambah. (Benar)

Jadi pernyataan yang benar adalah 2 dan 4.

Jawaban yang benar adalah C.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

24

Iklan

Pertanyaan serupa

1 mol gas monoatomik mengalami proses isokorik yang memiliki keadaan awal pada tekanan 2 × 1 0 5 N / m 2 ,temperatur 100 K, volume 0 , 1 m 3 . Gas dipanaskan sehingga besar tekanan berubah menjadi 3 ×...

1

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia