Jawaban yang tepat adalah B.
Hidrolisis garam merupakan reaksi antara air dengan ion-ion yang berasal dari asam lemah atau basa lemah suatu garam. Perhatikan reaksi berikut:
Z−(aq)+H2O(l)→HZ+(aq)+OH−(aq)
Reaksi tersebut merupakan reaksi hidrolisis antara basa konjugasi dari asam lemah dengan air. Dari reaksi di atas, dapat diketahui bahwa pada akhir reaksi dihasilkan ion OH−, sehingga larutan akan bersifat basa. Garam yang bersifat basa adalah garam yang terbentuk dari basa kuat dengan asam lemah atau basa lemah dengan asam lemah asalkan Kb > Ka.
Oleh karena ion yang terhidrolisis hanya basa konjugasi dari asam lemah, maka garam tersebut terhidrolis secara parsial yang terbentuk dari basa kuat dan asam lemah.
Garam KCN terbentuk dari basa kuat KOH dan asam lemah HCN yang dalam air akan terionisasi menjadi ion-ionnya, yaitu K+ dan CN−. Ion CN− merupakan basa konjugasi kuat yang akan terhidrolisis sesuai persamaan reaksi berikut:
CN−+H2O⇄HCN+OH−
Dengan demikian, garam yang mengalami reaksi hidrolisis seperti pada soal adalah garam KCN.