Iklan

Pertanyaan

Solubilization of Integral Membrane Protein/IMP with high level of expression (SIMPLEx) adalah suatu teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas IMP dan kelarutannya sehingga dapat diproduksi di sitosol. Hal ini dapat dilakukan dengan mendesain chimera dari IMP target yang difusi dengan protein MBP (maltose binding protein) dibagian N-terminalnya, dan ApoAI (Apolipoprotein A-I) dibagian C-terminalnya (Gambar A dan B). Sekelompok peneliti menggunakan teknik ini untuk menguji aktivitas dari IMP DsbB di E. coli , suatu protein yang normalnya berperan dalam membantu pembentukan ikatan disulfida dari protein target diperiplasma, ketika lokasi ekspresinya dipindahkan ke sitosol. Untuk itu, Simplex DsbB diekspresikan bersama-sama dengan export-defective variant dari enzim alkaline phosphatase (PhoA), dan ekspresi fungsional dari DsbB diukur dari aktivitas alkaline phosphatase di sitosol (Gambar C). Gambar. A) Desain protein fusifchimera dari SIMPLEx-IMP. B) ekspresi IMP dan varian chimeranya di berbagai fraksi pelarut seluler. S = solublefterlarut, D = detergen, I = inclusion bodies/insoluble. wt = wild type. C) aktivitas dan produksi PhoA di sitosol dan periplasma ketika dikoekspresikan dengan dan tanpa SIMPLExDsbB. P = periplasma, C = sitosolfsitoplasma Tentukan apakah pernyataan berikut benar (B) atau salah (S)! Stabilitas struktur sekunder dari protein PhoA meningkatkan aktivitas enzimatiknya.

Solubilization of Integral Membrane Protein/IMP with high level of expression (SIMPLEx) adalah suatu teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas IMP dan kelarutannya sehingga dapat diproduksi di sitosol. Hal ini dapat dilakukan dengan mendesain chimera dari IMP target yang difusi dengan protein MBP (maltose binding protein) dibagian N-terminalnya, dan ApoAI (Apolipoprotein A-I) dibagian C-terminalnya (Gambar A dan B). Sekelompok peneliti menggunakan teknik ini untuk menguji aktivitas dari IMP DsbB di E. coli, suatu protein yang normalnya berperan dalam membantu pembentukan ikatan disulfida dari protein target diperiplasma, ketika lokasi ekspresinya dipindahkan ke sitosol. Untuk itu, Simplex DsbB diekspresikan bersama-sama dengan export-defective variant dari enzim alkaline phosphatase (PhoA), dan ekspresi fungsional dari DsbB diukur dari aktivitas alkaline phosphatase di sitosol (Gambar C).

Gambar. A) Desain protein fusifchimera dari SIMPLEx-IMP. B) ekspresi IMP dan varian chimeranya di berbagai fraksi pelarut seluler. S = solublefterlarut, D = detergen, I = inclusion bodies/insoluble. wt = wild type. C) aktivitas dan produksi PhoA di sitosol dan periplasma ketika dikoekspresikan dengan dan tanpa SIMPLExDsbB. P = periplasma, C = sitosolfsitoplasma

Tentukan apakah pernyataan berikut benar (B) atau salah (S)!

Stabilitas struktur sekunder dari protein PhoA meningkatkan aktivitas enzimatiknya.space 

  1. Salahspace 

  2. Benarspace 

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

01

:

20

:

53

:

07

Klaim

Iklan

I. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Gadjah Mada

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pernyataan di atas SALAH.

pernyataan di atas SALAH.space 

Pembahasan

Ketika pPhoA diekspresikan dalam strain ini, aktivitas fosfatase periplasma berkurang hampir ke tingkat latar belakang. Sesuai dengan temuan sebelumnya, ekspresi cPhoA dalam sel DHB4(DE3) dsbAB tidak menghasilkan aktivitas terukur di atas latar belakang baik dalam sitoplasma atau periplasma, Hasil ini dikaitkan dengan kurangnya stabilitas konformasi cPhoA tanpa adanya disulfida strukturalnyayang tidak dapat terbentuk di sitoplasma pereduksi. Dengan demikian, pernyataan di atas SALAH.

Ketika pPhoA diekspresikan dalam strain ini, aktivitas fosfatase periplasma berkurang hampir ke tingkat latar belakang. Sesuai dengan temuan sebelumnya, ekspresi cPhoA dalam sel DHB4(DE3) dsbAB tidak menghasilkan aktivitas terukur di atas latar belakang baik dalam sitoplasma atau periplasma, Hasil ini dikaitkan dengan kurangnya stabilitas konformasi cPhoA tanpa adanya disulfida strukturalnya yang tidak dapat terbentuk di sitoplasma pereduksi.

Dengan demikian, pernyataan di atas SALAH.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Pertanyaan serupa

Solubilization of Integral Membrane Protein/IMP with high level of expression (SIMPLEx) adalah suatu teknologi yang dikembangkan untuk meningkatkan stabilitas IMP dan kelarutannya sehingga dapat dipro...

3

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia