Pernyataan benar. Kongres Nasional SI dihadiri oleh 400ribu peserta sehingga SI memiliki pertumbuhan organisasi yang sangat pesat ini kemudian dimanfaatkan oleh ISDV. Semaun dan Darsono memanfaatkan perkembangan SI yang pesat ini untuk menyebarkan paham radikal komunisme ke tubuh SI (Sarekat Islam). Pada Februari 1923, SI mengubah namanya menjadi PSI (Partai Sarekat Islam) dengan bentuk pergerakan yang nonkooperatif. Pada kongres ke-5 tahun 1921 di Surabaya, Agus Salim dan Abdul Moeis menerapkan disiplin partai, hal ini dilakukan karena banyak anggota partai yang memiliki lebih dari satu organisasi dan dianggap menghambat kinerja partai serta rawan perpecahan. Sarekat Islam Cabang Semarang memilih sebagai anggota partai Komunis Hindia dengan bersikukuh tidak mau melepaskan keanggotaan di SI. Pada akhirnya, Semaun dan Darsono dipecat pada Februari 1923.
Alasan benar. Pada tahun 1911, SDI didirikan di kota Solo oleh H. Samanhudi sebagai suatu koperasi pedagang batik Jawa. atas usul dari HOS Tjokroaminoto dan beberapa tokoh SDI seperti Abdul Muis, dan H. Agus Salim maka pada tanggal 10 September 1912 kata dagang dalam SDI dihilangkan sehingga hanya menjadi Sarekat Islam saja. Pada tahun 1913, organisasi ini melaksanakan kongres pertamanya di Surabaya. Dalam kongres tersebut diputuskan hal-hal sebagai berikut:
- Sarekat Islam bukan merupakan partai politik.
- Sarekat Islam tidak bermaksud melawan pemerintah Belanda.
- HOS Cokroaminoto dipilih sebagai ketua SI dan menetapkan Surabaya sebagai pusat organisasi.
Pada awalnya SI bersikap kooperatif terhdap pemerintah kolonial Belanda, hal inilah yang menjadi salah satu penyebab Sarikat Islam mengalami perkembangan yang pesat pada masa HOS Tjokroaminoto.
Jadi, pernyataan benar, alasan benar dan keduanya memiliki sebab akibat.
Dengan demikian, maka pilihan jawaban yang tepat adalah A.