Sistem barter telah dikenal dalam kehidupan ekonomi masyarakat pada masa bercocok tanam SEBAB Berkembangnya kehidupan masyarakat masa bercocok tanam mendorong sistem perdagangan bertambah maju

 pernyataan tersebut benar, alasannya juga benar, namun tidak menunjukkan hubungan sebab akibat.

Pernyataan ini benar karena sistem barter telah dikenal dalam kehidupan ekonomi masyarakat pada masa bercocok tanam. Pada masa bercocok tanam, diperkirakan telah muncul bentuk perdagangan yang bersifat barter sebab ada kemungkinan telah terbentuknya desa-desa kecil semacam pendukuhan walaupun belum beraturan. Hal itu menunjukkan sudah ada hubungan antara satu kelompok dengan kelompok lainnya. Komoditas yang diperdagangkan dalam sistem barter dapat diklasifikasikan menjadi dua kriteria, yaitu berupa kerajinan tangan dan hasil bercocok tanam seperti gerabah, anyaman, ubi, sukun, pisang, buah kelapa, durian, salak, rambutan, dan sebagainya.

Alasan ini benar karena berkembangnya kehidupan masyarakat masa bercocok tanam mendorong sistem perdagangan bertambah maju. Menurut Leirissa, sistem mata pencarian hidup selalu mengalami perkembangan sesuai keadaan alam, iklim, dan fisik manusia serta perkembangan peradaban. Sistem barter menunjukkan bahwa sistem perdagangan mengalami kemajuan, yaitu dari masa berburu dan mengumpulkan makanan menjadi masa bercocok tanam. Berdasarkan penjelasan diatas pernyataan tersebut benar, alasannya juga benar, namun tidak menunjukkan hubungan sebab akibat.