Iklan

Iklan

Pertanyaan

Setelah berhasil mengambil alih kekuasaan dari kubu Menshevikdalam Revolusi Oktober 1917. Agenda yang kemudian dilakukan oleh kubu Bolshevik adalah ....

Setelah berhasil mengambil alih kekuasaan dari kubu Menshevik dalam Revolusi Oktober 1917. Agenda yang kemudian dilakukan oleh kubu Bolshevik adalah .... 

  1. merangkul kelompok Menshevikundefined 

  2. memenangkan Perang Dunia Iundefined 

  3. memperluas agenda revolusi ke seluruh negeriundefined 

  4. menurunkan Tsar Nicholas II dari tahtanyaundefined 

  5. memperluas pengaruh komunisme ke Asia Tenggaraundefined 

Iklan

R. Rastri

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Selepas pecahnya Revolusi Februari 1917 yang berakibat pada turunnya kekuasaan Tsar Nicholas II, golongan revolusioner membentuk pemerintahan sementara yang dipimpin oleh kelompok Menshevik. Selang beberapa waktu, muncul perdebatan antara kelompok Menshevik yang beraliran sosialis dengan kelompok Bolshevik yang beraliran komunis terkait jalannya revolusi. Hingga pada akhirnya perdebatan ini berujung pada pecahnya Revolusi Oktober 1917. Dalam peristiwa tersebut kelompok Bolshevik berhasil mengambil alih pemerintahandari tangan kelompok Menshevik. Namun, meskipun berhasil menguasai pemerintahan, kelompok Bolshevik perlu memperluas pengaruh mereka ke seluruh Rusia. Oleh karena itu, kelompok Bolshevik memperluas agenda revolusi mereka di seluruh negeri. Proses revolusi di daerah-daerah sendiri berlangsung dengan dua cara, yakni dengan cara damai dan kekerasan. Dari 97 kota besar di Rusia, 79 kota direbut oleh kelompok Bolshevik dengan cara damai, sementara 18 kota lainnya direbut dengan cara kekerasan. Contohnya adalah kota Moskwa yang pada bulan November 1917 direbut melalui cara kekerasan karena adanya perlawanan dari anggota Duma Moskwa yang menolak kekuasaan kelompok Bolshevik. Berdasarkan penjelasan di atas, jawaban yang tepat adalah C .

Selepas pecahnya Revolusi Februari 1917 yang berakibat pada turunnya kekuasaan Tsar Nicholas II, golongan revolusioner membentuk pemerintahan sementara yang dipimpin oleh kelompok Menshevik. Selang beberapa waktu, muncul perdebatan antara kelompok Menshevik yang beraliran sosialis dengan kelompok Bolshevik yang beraliran komunis terkait jalannya revolusi. Hingga pada akhirnya perdebatan ini berujung pada pecahnya Revolusi Oktober 1917. Dalam peristiwa tersebut  kelompok Bolshevik berhasil mengambil alih pemerintahan dari tangan kelompok Menshevik. Namun, meskipun berhasil menguasai pemerintahan, kelompok Bolshevik perlu memperluas pengaruh mereka ke seluruh Rusia. Oleh karena itu, kelompok Bolshevik memperluas agenda revolusi mereka di seluruh negeri. Proses revolusi di daerah-daerah sendiri berlangsung dengan dua cara, yakni dengan cara damai dan kekerasan. Dari 97 kota besar di Rusia, 79 kota direbut oleh kelompok Bolshevik dengan cara damai, sementara 18 kota lainnya direbut dengan cara kekerasan. Contohnya adalah kota Moskwa yang pada bulan November 1917 direbut melalui cara kekerasan karena adanya perlawanan dari anggota Duma Moskwa yang menolak kekuasaan kelompok Bolshevik.

Berdasarkan penjelasan di atas, jawaban yang tepat adalah C.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Berikut yang termasuk dalam program pembangunan ekonomi Bolshevik adalah….

43

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia