Reaksi dikatakan setara ketika jumlah atom-atom pada bagian kiri sama banyak dengan jumlah atom-atom pada bagian kanan panah reaksi. Cara menyetarakannya adalah menambahkan koefisien reaksi, dapat dilakukan dengan langsung menghitung jumlah atom-atom dan menyetarakannya, bisa juga dengan pemisalan. Untuk cara pemisalan, kita misalkan salah satu koefisien = 1 (misalnya koefisien
adalah 1) maka koefisien yang lain dimisalkan a, b, c, dan seterusnya.
Kemudian, atom-atomnya sebalah kiri disamakan dengan di sebelah kanan.
Atom N: 2 = c
Atom H: 8 + a = 3c + 2d
Atom S: 1 = b
Atom O: 4 + a = 4b + d
Atom K: a = 2b
Nilai c dan b sudah diperoleh maka dapat disubstitusikan ke persamaan yang lain.
Atom K: a = 2(1), maka a = 2.
Atom O: 4 + a = 4b + d, maka 4 + (2) = 4(1) + d. Sehingga diperoleh d = 2. Dengan demikian semua koefisien sudah diperoleh. a = 2; b = 1; c = 2; dan d = 2. Persamaan reaksi setaranya menjadi:
Sekarang jumlah atom-atom dikiri dan kanan panah sudah sama banyak (sudah setara).
Jadi, reaksi setaranya adalah seperti persamaan reaksi diatas.