Seorang teller sebuah bank senantiasa berpakaian rapi menyambut nasabah dengan ramah, santun, bersikap formil dan perkataan yang diatur. Tetapi, saat istirahat siang, sang teller bisa bersikap lebih santai, bersenda gurau dengan bahasa gaul dengan teman-temannya. Perbedaan sikap yang dilakukan oleh teller tersebut sesuai dengan teori dari seorang tokoh bernama Erving Goffman, yaitu ….

Pembahasan

Dramaturgi menjelaskan bahwa kehidupan sosial itu seperti pertunjukan drama pentas atau film. Maksudnya adalah peran yang dijalankan seseorang seperti jalan cerita yang telah dibuat oleh orang lain yang menentukan jalan cerita tersebut. “Panggung Sandiwara” adalah tempat dilakukannya representasi diri oleh aktor yang berhadapan langsung dengan publik dan harus memainkan peran sosial tertentu panggung itu juga terbagi menjadi dua bagian yaitu area panggung depan ( front stage ) dan area panggung belakang ( back stage ). Panggung depan adalah area bagi para aktor untuk beraksi yang dapat kita lihat, sedangkan panggung belakang adalah area bagi para aktor untuk beristirahat, tempat untuk mempersiapkan pertunjukan mereka yang tidak bisa dilihat, atau tempat untuk meninggalkan peran yang biasa ditunjukkan. Contohnya adalah saat seorang teller menyambut nasabah, merupakan saat front stage baginya (saat pertunjukan). Tanggung jawabnya adalah menyambut nasabah dan memberikan pelayanan kepada nasabah tersebut. Oleh karenanya, perilaku sang teller juga adalah perilaku yang sudah digariskan skenarionya oleh pihak manajemen. Saat istirahat makan siang, teller bebas untuk mempersiapkan dirinya menuju babak ke dua dari pertunjukan tersebut. Karenanya, skenario yang disiapkan oleh manajemen adalah bagaimana sang teller tersebut dapat refresh untuk menjalankan perannya di babak selanjutnya. Jadi, jawaban yang tepat adalah E.