Seorang perokok berat mengalami kerusakan jaringan epitel berlapis semu (bersilia) pada saluran pernapasannya. Apakah yang akan terjadi apabila selama perbaikan, jaringan digantikan dengan sel epitel tidak bersilia?

Pembahasan

Sel epitel bersilia merupakan salah satu sel epitel yang terdapat dalam saluran pernapasan. Sel epitel bersilia ini berfungsi untuk menyaring benda asing seperti bakteri, virus dan debu yang masuk. Selain itu, sel epitel ini juga berfungsi menghasilkan lendir atau mukosa yang berguna untuk merangkap benda asing yang masuk. Cara kerja dari sel epitel bersilia ini yaitu apabila terdapat benda asing yang masuk, maka silia yang terdapat di sel-sel epitel akan bergerak sehingga muncul respon berupa batuk. Ketika batuk itulah, benda asing yang masuk tersebut akan terlontar keluar. Apabila seorang perokok berat mengalami kerusakan jaringan epitel berlapis semu (bersilia) pada saluran pernapasannya dan kemudian selama perbaikan epitel semu bersilia tersebut diganti dengan epitel tanpa silia, maka akan menyebabkan tubuh seseorang tersebut kurang merespon apabila terdapat benda asing yang masuk melalui saluran pernapasan karena tidak terdapatnya silia yang berfungsi untuk menyaring benda asing yang masuk. Akibatnya, benda asing tersebut akan lolos dan menuju organ pernapasan lain seperti paru-paru. Sehingga orang tersebut rentan terkena iritasi atau infeksi pada saluran pernapasannya.