Langkah penamaan senyawa tersebut adalah sebagai berikut.
Langkah 1: menentukan rantai karbon terpanjang sebagai rantai utama
Rantai utama harus merupakan rantai paling panjang dan melewati karbon gugus fungsi.
Rantai utama terdiri dari 6 atom karbon dan memiliki gugus fungsi asam karboksilat. Nama IUPAC untuk senyawa asam karboksilat dengan 6 atom karbon adalah asam heksanoat. Oleh karena yang diminta adalah nama trivial, penamaan rantai utama senyawa tersebut mengikuti penamaan berikut.
- Rantai utama dengan 1 atom karbon diberi nama asam format.
- Rantai utama dengan 2 atom karbon diberi nama asam asetat.
- Rantai utama dengan 3 atom karbon diberi nama asam propionat.
- Rantai utama dengan 4 atom karbon diberi nama asam butirat.
- Rantai utama dengan 5 atom karbon diberi nama asam valerat.
- Rantai utama dengan 6 atom karbon diberi nama asam kaproat.
Dengan demikian, nama trivial rantai utama senyawa tersebut adalah asam kaproat.
Langkah 2: menuliskan penomoran atom karbon pada rantai utama
Penomoran rantai utama dilakukan dengan memberikan nomor terkecil pada atom karbon yang paling dekat dengan gugus fungsi. Oleh karena gugus fungsi pada rantai utama tersebut berada di posisi paling ujung sebelah kanan, penomoran terkecil dimulai dari kanan.
Tatanama trivial yang senyawanya memiliki cabang di nomor 2, 3 dan 4, menggunakan penomoran dengan angka yunani (α, β, γ) sebagai berikut.
Langkah 3: menentukan cabang
Pada senyawa tersebut terdapat 2 cabang, yaitu cabang etil (−CH2CH3) di posisi beta (β) dan cabang metil (−CH3) di posisi alfa (α). Nama cabang ditulis sesuai urutan abjad pada penamaan senyawa organik sehingga etil akan dituliskan terlebih dahulu diikuti dengan metil.
Langkah 4: menuliskan nama trivial senyawa
Nama senyawa tersebut ditulis dengan urutan:
asam (spasi) nomor cabang (angka yunani)-nama cabang-nama rantai utama
Dengan demikian, nama trivial senyawa tersebut adalah asam β-etil-α-metilkaproat.
Jadi, jawaban yang tepat adalah D.