Iklan
Pertanyaan
Sembari santap sore di ruang tengah rumah, Suar mencermati wajah ayah dan ibunya yang sedang asyik mengunyah. Masih saja rupawan, meskipun sang waktu sedikit memakan kulit mereka.
"Albi sekarang bikin usaha bareng teman-temannya," ucap Bapak sembari menyerahkan semangkuk sambal pada anak sulungnya.
"Usaha apa, Al?" tanya Suar sambil mengambil mangkuk sambal dan menyendoknya ke piring.
Albi menyahut, "Iseng-iseng aja, Mbak. Bikin cloting-an."
"Keren banget kamu. Masih sekolah, tapi udah berani mengambil lompatan besar," puji Suar.
"Oh, ya, Ar, kerjaanmu gimana? Lancar?" tanya Ibu.
"Pak, Buk, ada yang mau Suar sampaikan. Suar keluar dari kerjaan."
"Mau cari kerjaan lain?" tanya Bapak.
Gadis itu menggeleng. "Suar mau kejar cita-cita yang dulu Suar tinggalkan."
"Jadi sutradara?"
Gadis itu mengangguk.
"Bukannya mau mematahkan semangatmu. Tapi kamu tahu sendiri, kalau di negeri ini, penggiat seni belum dihargai dengan semestinya. Bagaimana kalau gagal di tengah jalan? Kamu siap?" tanya Ibu.
"Lebih baik Suar gagal saat mencoba, Bu, daripada selamanya bertanya-tanya," Suar menjawab mantap.
"Ndak bisa nyambi kerja, Ar? Maksud Bapak kerjaan yang gajinya pasti. Setidaknya untuk keperluan kamu sehari-hari," tanya Bapak
"Suar mau fokus, Pak. Kasih Suar waktu. Kalau setahun ke depan enggak ada hasil, Suar bakal kembali kerja. Suar janji, enggak akan nyusahin Bapak dan Ibu."
Dikutip dari: Fiersa Besari, Catatan Juang, Jakarta, Mediakita, 2018
Tentukan unsur intrinsik dalam kutipan novel tersebut!
...
...
Iklan
K. Khoirunnisa
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Sriwijaya
2
4.0 (1 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia