Iklan

Iklan

Pertanyaan

Selain konferensi Asia-Afrika, muncul juga Gerakan Non Blok. Konferensi Asia-Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) memiliki keterkaitan erat. Keterkaitan antara konferensi Asia-Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) adalah...

Selain konferensi Asia-Afrika, muncul juga Gerakan Non Blok. Konferensi Asia-Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) memiliki keterkaitan erat. Keterkaitan antara konferensi Asia-Afrika (KAA) dan Gerakan Non Blok (GNB) adalah...

  1. Seluruh program kerja GNB diimplementasikan dalam KAA

  2. Landasan pemikiran dasasila Bandung dalam KAA menjadi tonggak pembentukan GNB

  3. Salah satu hasil GNB adalah pembentukan KAA yang bertujuan meredakan konflik besar dunia

  4. GNB merupakan organisasi tandingan untuk menyaingi eksistensi KAA

  5. Negara yang tidak mengikuti KAA kemudian membentuk GNB untuk mengakomodasi tujuannya

Iklan

L. Nikmah

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang paling tepat adalah B.

jawaban yang paling tepat adalah B.

Iklan

Pembahasan

KAA (Konferensi Asia Afrika) merupakan salah satu pemikiran yang diajukan dalam Konferensi Colombo. KAA dilaksanakan di Bandung pada 18-24 April 1955 dan dihadiri oleh 29 negara kawasan Asia dan Afrika, dengan 5 negara sponsor yakni Indonesia, India, Birma/ Myanmar, Pakistan, dan Sri Lanka. Tujuan diadakannya KAA ini adalah untuk membicarakan kerjasama ekonomi, budaya, hak asasi manusia dan hak menentukan nasib sendiri, masalah bangsa-bangsa yang belum merdeka, perdamaian dunia dan kerjasama internasional, dan deklarasi tentang memajukan perdamaian dunia. Hasil dari konferensi ini adalahDokumen Declaration on the Promotion of World Peace and Co-operation yang kemudian dikenal sebagai Dasasila Bandung. Isi dari Dasasila Bandung sebagai berikut. Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat di dalam piagam PBB. Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa. Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun kecil. Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soalan-soalan dalam negeri negara lain. Menghormati hak-hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian ataupun kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB. Tidak menggunakan peraturan-peraturan dari pertahanan kolektif untuk bertindak bagi kepentingan khusus dari salah satu negara besar dan tidak melakukannya terhadap negara lain. Tidak melakukan tindakan-tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah maupun kemerdekaan politik suatu negara. Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, seperti perundingan, persetujuan, arbitrasi, ataupun cara damai lainnya, menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB. Memajukan kepentingan bersama dan kerjasama. Menghormati hukum dan kewajiban–kewajiban internasional. Untuk merealisasikan beberapa poin dalam Dasasila Bandung yang menyangkut kesejahteraan suatu negara, pada 1-6 September 1961 diadakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Beograd, Yugoslavia. KTT merupakan cikal bakal berdirinya GNB (Gerakan Non Blok) yang diprakarsai oleh 5 negara, yakni Indonesia, India, Yugoslavia, Ghana, dan Mesir. Dengan demikian, jawaban yang paling tepat adalah B.

KAA (Konferensi Asia Afrika) merupakan salah satu pemikiran yang diajukan dalam Konferensi Colombo. KAA dilaksanakan di Bandung pada 18-24 April 1955 dan dihadiri oleh 29 negara kawasan Asia dan Afrika, dengan 5 negara sponsor yakni Indonesia, India, Birma/ Myanmar, Pakistan, dan Sri Lanka. Tujuan diadakannya KAA ini adalah untuk membicarakan kerjasama ekonomi, budaya, hak asasi manusia dan hak menentukan nasib sendiri, masalah bangsa-bangsa yang belum merdeka, perdamaian dunia dan kerjasama internasional, dan deklarasi tentang memajukan perdamaian dunia.
Hasil dari konferensi ini adalah Dokumen Declaration on the Promotion of World Peace and Co-operation yang kemudian dikenal sebagai Dasasila Bandung. Isi dari Dasasila Bandung sebagai berikut.

  1. Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat di dalam piagam PBB.
  2. Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.
  3. Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun kecil.
  4. Tidak melakukan intervensi atau campur tangan dalam soalan-soalan dalam negeri negara lain.
  5. Menghormati hak-hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri secara sendirian ataupun kolektif yang sesuai dengan Piagam PBB.
  6. Tidak menggunakan peraturan-peraturan dari pertahanan kolektif untuk bertindak bagi kepentingan khusus dari salah satu negara besar dan tidak melakukannya terhadap negara lain.
  7. Tidak melakukan tindakan-tindakan ataupun ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah maupun kemerdekaan politik suatu negara.
  8. Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan jalan damai, seperti perundingan, persetujuan, arbitrasi, ataupun cara damai lainnya, menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan sesuai dengan Piagam PBB.
  9. Memajukan kepentingan bersama dan kerjasama.
  10. Menghormati hukum dan kewajiban–kewajiban internasional.

Untuk merealisasikan beberapa poin dalam Dasasila Bandung yang menyangkut kesejahteraan suatu negara, pada 1-6 September 1961 diadakan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Beograd, Yugoslavia. KTT merupakan cikal bakal berdirinya GNB (Gerakan Non Blok) yang diprakarsai oleh 5 negara, yakni Indonesia, India, Yugoslavia, Ghana, dan Mesir. 

Dengan demikian, jawaban yang paling tepat adalah B.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

39

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Gerakan non-blok merupakan organisasi internasional yang berasal dari sebuah konferensi tingkat tinggi Asia-Afrika yang dulu diadakan di kota ....

19

4.5

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia