Sekuens DNA dan protein sekarang digunakan untuk menyusun pohon filogenetik. Tentukan apakah pernyataan berikut benar atau salah! Analisis sekuens rRNA sangat berguna bagi hubungan filogenetik diantara organisme yang berada dalam satu genus.

Menurut ahli, pengkode 16S rRNA terbukti sangat berguna dan akurat dalam menentukan hubungan kekerabatan bakteri dalam pohon filogenetik. 16S rRNA dapat digunakan sebagai penanda molekuler karena molekul ini bersifat ubikuitus dengan fungsi yang identik pada seluruh organisme. Molekul ini juga dapat berubah sesuai jarak evolusinya, sehingga dapat digunakan sebagai kronometer evolusi yang baik. Molekul 16S rRNA memiliki beberapa daerah yang memiliki urutan basa yang relatif konservatif dan beberapa daerah urutan basanya variatif. Perbandingan urutan basa yang konservatif berguna untuk mengkonstruksi pohon filogenetik universal karena mengalami perubahan relatif lambat dan mencerminkan kronologi evolusi bumi. Gen 16S ribosomal RNA (16S rRNA) memiliki daerah yang conserved (lestari) sehingga tepat digunakan dalam Polymerase Chain Reaction (PCR) dan analisis sekuensing untuk menentukan taksonomi, filogeni dan keanekaragaman antar spesies. Artinya, analisis sekuens rRNA bisa digunakan utk menentukan hubungan filogenetik diantara organisme yang berada dalam satu genus. Sebaliknya, urutan basa yang bersifat variatif dapat digunakan untuk melacak keragaman dan menempatkan galur-galur dalam satu spesies.

Dengan demikian, pernyataan di atas BENAR.