Iklan

Iklan

Pertanyaan

SBMPTN 2013 TKD - 347 SEJARAH Akibat pelaksanaan politik liberal di Hindia Belanda adalah terjadinya.... penghapusan sistem Tanam Paksa penanaman modal asing pada perkebunan pembayaran upah buruh dari hasil produksi perkebunan pemberlakuan wajib kerja pada penduduk setempat

SBMPTN 2013 TKD - 347 SEJARAH

Akibat pelaksanaan politik liberal di Hindia Belanda adalah terjadinya....

  1. penghapusan sistem Tanam Paksa
  2. penanaman modal asing pada perkebunan
  3. pembayaran upah buruh dari hasil produksi perkebunan
  4. pemberlakuan wajib kerja pada penduduk setempat
  1. jika pernyataan (1), (2), (3) benar

  2. jika pernyataan (1) dan (3) benar

  3. jika pernyataan (2) dan (4) benar

  4. jika pernyataan (4) benar

  5. jika pernyataan (1), (2), (3), (4) benar

Iklan

C. Sianturi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Iklan

Pembahasan

Politik liberal di Hindia Belanda berkembang sejak tahun 1850 ketika kaum liberal mendapatkan kemenangan politik di Parlemen (Staten Generaal) . Parlemen memiliki peranan lebih besar dalam urusan tanah jajahan. Sesuai dengan asas liberalisme, kaum liberal menuntut perubahan dan pembaharuan di Hindia Belanda. Pernyataan (1) benar karena setelah berlangsungnya politik liberal di Hindia Belanda, sistem tanam paksa di Hindia Belanda dihapuskan. Penghapusan sistem tanam paksa tersebut berimbas pada pernyataan (2), yaitu penanaman modal asing pada perkebunan. Penanaman modal asing membuat kegiatan perekonomian di Hindia Belanda dijalankan pihak swasta, sedangkan posisi pemerintah hanya sebagai pengawas. Perekonomian di Hindia Belanda semua dilepaskan ke pasar dan para pemodal asing dibiarkan untuk menanam modalnya di perkebunan Hindia Belanda. Pemberlakuan penanaman modal asing di perkebunan berdampak pada pembayaran upah buruh-buruh yang bekerja di perkebunan (pernyataan 3). Dalam sistem ekonomi liberal ikatan antara perusahaan dengan pekerja perkebunan terjalin dalam sistem gaji.

Politik liberal di Hindia Belanda berkembang sejak tahun 1850 ketika kaum liberal mendapatkan kemenangan politik di Parlemen (Staten Generaal). Parlemen memiliki peranan lebih besar dalam urusan tanah jajahan. Sesuai dengan asas liberalisme, kaum liberal menuntut perubahan dan pembaharuan di Hindia Belanda. Pernyataan (1) benar karena setelah berlangsungnya politik liberal di Hindia Belanda, sistem tanam paksa di Hindia Belanda dihapuskan. Penghapusan sistem tanam paksa tersebut berimbas pada pernyataan (2), yaitu penanaman modal asing pada perkebunan. Penanaman modal asing membuat kegiatan perekonomian di Hindia Belanda dijalankan pihak swasta, sedangkan posisi pemerintah hanya sebagai pengawas. Perekonomian di Hindia Belanda semua dilepaskan ke pasar dan para pemodal asing dibiarkan untuk menanam modalnya di perkebunan Hindia Belanda. Pemberlakuan penanaman modal asing di perkebunan berdampak pada pembayaran upah buruh-buruh yang bekerja di perkebunan (pernyataan 3). Dalam sistem ekonomi liberal ikatan antara perusahaan dengan pekerja perkebunan terjalin dalam sistem gaji.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Tujuan pemerintah kolonial Belanda membangun sekolah STOVIA, OSVIA, dan AMS di Indonesia adalah...

18

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia