Iklan

Pertanyaan

Salah satu peran Indonesia dalam kerja sama Utara dan Selatan adalah mendorong dirintisnya kembali dialog Utara-Selatan dalam KTT GNB ke-X sebab….

Salah satu peran Indonesia dalam kerja sama Utara dan Selatan adalah mendorong dirintisnya kembali dialog Utara-Selatan dalam KTT GNB ke-X sebab….

 

  1. terjadi Perang Dunia II

  2. hubungan kedua kawasan tersebut tidak berjalan harmonis

  3. munculnya sikap antipati antara negara Benua Eropa dengan Benua Asia

  4. keterbatasan sumber minyak membuat kelembagaan ini sempat dibekukan

     

  5. terjadinya Perang Dingin membuat banyak negara mengundurkan diri dari keanggotaan GNB

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

04

:

47

:

05

Klaim

Iklan

A. NIZAR

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Surabaya

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Indonesia memiliki peran penting dalam mendorong kerjasama Utara-Selatan di dunia. Pada KTT GNB yang ke-X di Jakarta pada tanggal 1-7 September 1992, Indonesia sebagai tuan rumah serta ketua GNB mendorong dirintisnya kembali dialog Utara-Selatan ( North-South Dialogue ). Hal itu disebabkan, kerja sama Utara-Selatan dinilai hanya menguntungkan satu pihak saja, yaitu kelompok Utara yang memang memanfaatkan sumber daya alam dan manusia yang ada di kawasan Selatan. Bahan mentah, bahan tambang, dan bahan energinya dibeli dengan harga murah oleh negara maju (kawasan utara) sedangkan barang industri yang telah dihasilkan, dijual kepada negara berkembang dengan harga yang sangat tinggi. Ketidakselarasan tujuan tersebut membuat hubungan antar kawasan tidak berjalan baik. Maka tidak mengherankan, apabila bangsa Indonesia dalam KTT GNB ke X mengajukan kembali dialog tersebut dengan catatan bahwa negara kawasan Selatan diberikan komposisi yang adil dan saling menguntungkan. Hal ini tercantum dalam New Partnership for Development (kemitraan bagi perkembangan).

 Indonesia memiliki peran penting dalam mendorong kerjasama Utara-Selatan di dunia. Pada KTT GNB yang ke-X di Jakarta pada tanggal 1-7 September 1992, Indonesia sebagai tuan rumah serta ketua GNB mendorong dirintisnya kembali dialog Utara-Selatan (North-South Dialogue). Hal itu disebabkan, kerja sama Utara-Selatan dinilai hanya menguntungkan satu pihak saja, yaitu kelompok Utara yang memang memanfaatkan sumber daya alam dan manusia yang ada di kawasan Selatan. Bahan mentah, bahan tambang, dan bahan energinya dibeli dengan harga murah oleh negara maju (kawasan utara) sedangkan barang industri yang telah dihasilkan, dijual kepada negara berkembang dengan harga yang sangat tinggi. Ketidakselarasan tujuan tersebut membuat hubungan antar kawasan tidak berjalan baik. Maka tidak mengherankan, apabila bangsa Indonesia dalam KTT GNB ke X mengajukan kembali dialog tersebut dengan catatan bahwa negara kawasan Selatan diberikan komposisi yang adil dan saling menguntungkan. Hal ini tercantum dalam New Partnership for Development (kemitraan bagi perkembangan).

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

4

Iklan

Pertanyaan serupa

KTT GNB X dilaksanakan di negara….

1

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia