Bacalah teks laporan hasil observasi berikut!

Hasll Observasl Tanaman Jahe

    Jahe adalah tanaman rimpang yang sangat populer sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Jahe sudah tidak asing lagi bagi kita karena jahe sangat mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Tidak jarang jahe ditanam di lingkungan rumah. Menanam jahe di rumah bertujuan untuk memudahkan apabila membutuhkannya.

    Jahe memiliki nama lain yaitu Zingiber Officinale. Jahe berasal dari Asia Pasifik yang mula-mulanya menyebar dari Cina ke India. Jahe terkenal dengan aroma dan rasanya yang begitu khas. Aroma dan rasa yang khas membuat masyarakat menjadikan jahe sebagai rempah-rempah dan bumbu masakan. Berdasarkan penelitian para ahli, terdapat tiga jenis jahe yaitu jahe putih ukuran besar, jahe putih ukuran kecil, dan jahe merah.

    Jahe putih ukuran besar biasa disebut dengan jahe gajah atau jahe badak. Jahe jenis ini ditemukan di Jawa Barat. Ciri·ciri dari jahe gajah atau jahe badak yaitu ruasnya mengembung, besar, gemuk. Rasa jahe gajah tldak tertalu pedas dan warnanya kuning atau putih.

    Jahe putih ukuran kecil biasa disebut dengan jahe sunti atau jahe emprit. Jahe ini merupakan jahe yang sering digunakan oleh masyarakat untuk bumbu masak, rempah-rempah, dan obat. Jahe jenis ini paling mudah didapatkan, seperti di warung, pasar, atau bahkan kebun prlbadi. Jahe sunti atau jahe emprit memiliki ciri-ciri yaitu ruasnya kecil, agak rata atau pipih, sedikit mengembung, rasanya lebih pedas, kandungan seratnya tinggi, aromanya cukup tajam, dan warnanya kuning.

    Jahe merah merupakan jahe yang sangat jarang ditemukan di lingkungan sekitar. Jarang ditemukan jahe merah karena jenis ini jarang digunakan oleh ibu-ibu memasak. Jahe merah memiliki kandungan zat ginerol zat antiradang. Jahe merah memiliki ciri-ciri yaitu rasa paling pedas dari jenis jahe lain, rimpangnya paling kecil, warna kulit merah, dan serat lebih besar.

    Penanaman jahe harus di lokasi yang teduh. Selain itu, tanaman jahe memerlukan banyak air sehingga harus rutin disiram. Penanaman jahe tidak terlalu sulit. Jahe dapat ditanam di polibeg, wadah yang sudah diberi lubang, atau langsung ditanam di tanah. Pemasaran jahe sudah meluas sampai ke wilayah Asia Tenggara dan Timur Tengah. Luasnya pemasaran jahe karena sering digunakan sebagai rempah-rempah dan obat.

    Jahe dijual dalam bentuk jahe segar atau jahe olahan. Untuk jahe olahan adalah jahe yang sudah diproses lebih dahulu. Berbagai jenis olahan jahe, seperti jahe kering, jahe bubuk, manisan atau asinan jahe, permen jahe, sampai sirup jahe. Jahe yang sudah diolah biasanya memiliki harga yang lebih mahal dari jahe segar.

    Jahe baik dikonsumsi setiap hari. Jahe memiliki kandungan kimia yaitu minyak atsiri, damar, pati, vitamin A, B, dan C, asam organik, asam malat, dan asam oksalat. Manfaat jahe antara lain dapat menurunkan tekanan darah, membantu pencernaan, melancarkan aliran darah, obat mual-mual, masuk angin, menangkal radikal bebas, meredakan rasa sakit, menyembuhkan migrain, obat kompres, mengobati reumatik, obat luka, obat sakit perut, dan mencegah kanker.

Disadur dari: https://brainly.co.id/tugas/11636296, diunduh 20 Januari 2020 

Ringkaslah teks laporan hasil observasi tersebut!