Pertanyaan

Reaksi dekomposisi NO 2 berikut merupakan reaksi elementer 2 NO 2 → NO + O 2 Jika pada awal reaksi [ NO 2 ] = 0,01 M dan laju reaksi 5 , 4 x 1 0 − 4 M / detik ,maka pada saat [ NO 2 ] terurai 90%, laju reaksi akan menjadi ... (SBMPTN 2013/IPA/333/42)

Reaksi dekomposisi $NO_{2}$ berikut merupakan reaksi elementer

$2 NO_{2} \to NO + O_{2}$

Jika pada awal reaksi [ $NO_{2}$ ] = 0,01 M dan laju reaksi $5, 4 x 1 0^{- 4} M / detik$ , maka pada saat [ $NO_{2}$ ] terurai 90%, laju reaksi akan menjadi ...

(SBMPTN 2013/IPA/333/42)

$5, 4 x 1 0^{- 3} M / s$
$5, 4 x 1 0^{- 4} M / s$
$4, 4 x 1 0^{- 4} M / detik$
$5, 4 x 1 0^{- 6} M / detik$
$4, 4 x 1 0^{- 6} M / detik$

B. Rohmawati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang benar adalah D

Pembahasan

Reaksi elementer adalah reaksi bertahap satu yang merupakan reaksi antara satu atom dengan satu atom lainnya. Orde reaksi sama dengan koefisien stoikiometri. Persamaan reaksi didasarkan pada anggapan bahwa pengendali proses dan mekanisme reaksi adalah tumbukan antara molekul pereaksi. Molekularitas adalah jumlah mol atau atom-atom yang terlibat dalam reaksi elementer, sehingga molekularitas suatu reaksi elementer akan sama dengan orde total. Jika reaksi yang terjadi 2 NO 2 → NO + O 2 , maka persamaan laju reaksinya sebagai berikut : v = k [ NO 2 ] 2 Menggunakan konsep stoikiometri untuk menentukan laju setelah 90% bereaksi : [ NO 2 ] mula − mula = 0 , 01 M [ NO 2 ] yang terurai = 0 , 01 × 90% = 0 , 09 Menentukan konstanta laju menggunakan konsentrasi NO 2 mula-mula : v = k [ NO 2 ] 2 5 , 4 × 1 0 − 4 = k [ 0 , 01 ] 2 k = 1 0 − 4 5 , 4 × 1 0 − 4 k = 5 , 4 Setelah terurai 90% maka konsentrasi NO 2 yang digunakan adalah 0,001 M , sehingg laju reaksinya adalah : v = 5 , 4 [ 0 , 001 ] 2 v = 5 , 4 × 1 0 − 6 M / s Jadi, jawaban yang benar adalah D

Reaksi elementer adalah reaksi bertahap satu yang merupakan reaksi antara satu atom dengan satu atom lainnya. Orde reaksi sama dengan koefisien stoikiometri. Persamaan reaksi didasarkan pada anggapan bahwa pengendali proses dan mekanisme reaksi adalah tumbukan antara molekul pereaksi. Molekularitas adalah jumlah mol atau atom-atom yang terlibat dalam reaksi elementer, sehingga molekularitas suatu reaksi elementer akan sama dengan orde space total.

Jika reaksi yang terjadi $2 NO_{2} \to NO + O_{2}$ , maka persamaan laju reaksinya sebagai berikut :

$v = k [NO_{2}]^{2}$

Menggunakan konsep stoikiometri untuk menentukan laju setelah 90% bereaksi :

$[NO_{2}] mula - mula = 0, 01 M [NO_{2}] yang terurai = 0, 01 \times 90% = 0, 09$

Menentukan konstanta laju menggunakan konsentrasi $NO_{2}$ mula-mula :

$v = k [NO_{2}]^{2} 5, 4 \times 1 0^{- 4} = k [0, 01]^{2} k = \frac{5 , 4 \times 1 0 ^{- 4}}{1 0 ^{- 4}} k = 5, 4$

Setelah terurai 90% maka konsentrasi $NO_{2}$ yang digunakan adalah 0,001 M , sehingg laju reaksinya adalah :

$v = 5, 4 [0, 001]^{2} v = 5, 4 \times 1 0^{- 6} M / s$