Iklan
Pertanyaan
Puisi I |
Puisi II |
Gantilah makanan Bapak dengan nasi putih, sayur dan daging jangan makan uang kami lihatlah air mata para bocah yang menderas di tiap lampu merah jalan-jalan Jakarta dengarlah jerit lapar mereka di pengungsian juga doa kanak-kanak yang ingin sekolah |
Beginilah hidupku tanpa ayah dan ibu betapa malang nasibku demikianlah duniaku jadi kelabu bercucuran air mataku jika aku mengenang nasibku tapi ini takdir Tuhan maha tahu kita tak boleh menggerutu
|
Perbedaan amanat kedua kutipan puisi tersebut adalah ….
Puisi I: Hapuslah derita manusia!
Puisi II: Tolonglah derita seorang yatim piatu!
Puisi I: Jangan menjadi orang egois!
Puisi II: Terimalah segala ketetapan Tuhan!
Puisi I: Jauhkan makanan dari Bapak!
Puisi II: Jangan berlarut-larut dalam kesedihan!
Puisi I: Berikan kepada mereka!
Puisi II: Janganlah kau bernasib malang!
Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb
Habis dalam
02
:
08
:
04
:
00
Iklan
N. Febriyanti
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta
1
5.0 (1 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia