Iklan

Pertanyaan

Proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan pembentukan ovum (oogenesis) keduanya sama-sama terjadi melalui pembelahan mitosis dan meiosis. Akan tetapi pada perempuan, oogonium tidak lagi membelah secara mitosis setelah ia dilahirkan. Perbedaan ini menyebabkan .…

Proses pembentukan sperma (spermatogenesis) dan pembentukan ovum (oogenesis) keduanya sama-sama terjadi melalui pembelahan mitosis dan meiosis. Akan tetapi pada perempuan, oogonium tidak lagi membelah secara mitosis setelah ia dilahirkan. Perbedaan ini menyebabkan .…

  1. Perempuan menghasilkan hormon estrogen sementara laki-laki menghasilkan hormon testosteron

  2. Laki-laki mengalami mimpi basah pada masa pubertas sementara perempuan mengalami menstruasi sejak masa pubertas

  3. Laki-laki dapat menghasilkan jutaan spermatozoa fungsional sementara perempuan hanya menghasilkan satu sel telur fungsional setiap bulannya

  4. Perempuan dapat mengalami menopause pada usia senja sementara pada laki-laki proses spermatogenesis terus terjadi di sepanjang hidupnya

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

08

:

17

:

35

Iklan

M. Robo

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

folikel fungsional pada ovarium perempuan jumlahnya terbatas sehingga suatu saat nanti perempuan akan mengalami menopause. Menopause merupakan kondisi saat wanita tidak lagi mengalami menstruasi karena tidak ada lagi oosit fungsional yang dapat berkembang. Sementara pada laki-laki setelah mencapai pubertas, testosteron akan mengaktifkan sel-sel spermatogonium pada testis (tubulus seminiferus) untuk membelah secara mitosis dan dilanjutkan dengan pembelahan meiosis. Sehingga, sel spermatogonium pada laki-laki jumlahnya tidak terbatas dan spermatogenesis dapat terjadi di sepanjang hidupnya. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D.

folikel fungsional pada ovarium perempuan jumlahnya terbatas sehingga suatu saat nanti perempuan akan mengalami menopause. Menopause merupakan kondisi saat wanita tidak lagi mengalami menstruasi karena tidak ada lagi oosit fungsional yang dapat berkembang. Sementara pada laki-laki setelah mencapai pubertas, testosteron akan mengaktifkan sel-sel spermatogonium pada testis (tubulus seminiferus) untuk membelah secara mitosis dan dilanjutkan dengan pembelahan meiosis. Sehingga, sel spermatogonium pada laki-laki jumlahnya tidak terbatas dan spermatogenesis dapat terjadi di sepanjang hidupnya. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D.

Pembahasan

Selama di dalam kandungan oogonoium pada embrio perempuan telah aktif melakukan pembelahan mitosis. Oogonium tersebut kemudian membelah secara meiosis membentuk oosit primer, akan tetapi pembelahannya hanya sampai tahap profase I. Setelah dilahirkan dan mencapai pubertas hormon FSH mulai aktif dan merangsang satu persatu folikel (bagian yang mengandung oosit primer) untuk matang dan oosit primer menyelesaikan tahapan pembelahan meiosis I. Oleh karena itu, folikel fungsional pada ovarium perempuan jumlahnya terbatas sehingga suatu saat nanti perempuan akan mengalami menopause. Menopause merupakan kondisi saat wanita tidak lagi mengalami menstruasi karena tidak ada lagi oosit fungsional yang dapat berkembang. Sementara pada laki-laki setelah mencapai pubertas, testosteron akan mengaktifkan sel-sel spermatogonium pada testis (tubulus seminiferus) untuk membelah secara mitosis dan dilanjutkan dengan pembelahan meiosis. Sehingga, sel spermatogonium pada laki-laki jumlahnya tidak terbatas dan spermatogenesis dapat terjadi di sepanjang hidupnya. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D.

Selama di dalam kandungan oogonoium pada embrio perempuan telah aktif melakukan pembelahan mitosis. Oogonium tersebut kemudian membelah secara meiosis membentuk oosit primer, akan tetapi pembelahannya hanya sampai tahap profase I. Setelah dilahirkan dan mencapai pubertas hormon FSH mulai aktif dan merangsang satu persatu folikel (bagian yang mengandung oosit primer) untuk matang dan oosit primer menyelesaikan tahapan pembelahan meiosis I. Oleh karena itu, folikel fungsional pada ovarium perempuan jumlahnya terbatas sehingga suatu saat nanti perempuan akan mengalami menopause. Menopause merupakan kondisi saat wanita tidak lagi mengalami menstruasi karena tidak ada lagi oosit fungsional yang dapat berkembang. Sementara pada laki-laki setelah mencapai pubertas, testosteron akan mengaktifkan sel-sel spermatogonium pada testis (tubulus seminiferus) untuk membelah secara mitosis dan dilanjutkan dengan pembelahan meiosis. Sehingga, sel spermatogonium pada laki-laki jumlahnya tidak terbatas dan spermatogenesis dapat terjadi di sepanjang hidupnya. Dengan demikian, pilihan jawaban yang tepat adalah D.

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

7

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!