Iklan

Iklan

Pertanyaan

Pernyataan yang tepat mengenai organisme yang memiliki tipe haploid-diploid adalah...

Pernyataan yang tepat mengenai organisme yang memiliki tipe haploid-diploid adalah...

  1. jantan bersifat haploid

  2. betina yang bukan ratu bersifat haploid

  3. betina dihasilkan dari proses partenogenesis

  4. fertilisasi terjadi di luar tubuh induk betina

  5. gonosom yang terdapat pada sel tubuhnya tidak menentukan jenis kelamin

Iklan

B. Hindarto

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

pada serangga tersebut, jenis kelaminnya tidak ditentukan oleh gonosom karena sel tubuhnya tidak memiliki gonosom. Jenis kelaminnya ditentukan oleh sifat ploidinya. Organisme yang berkromosom haploid dihasilkan dengan cara partenogenesis, yaitu pembentukan individu baru dari sel telur yang tidak dibuahi oleh sperma. Sedangkan untuk organisme yang berkromosom diploid dihasilkan dari fertilisasi antara ovum dan sperma. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A.

pada serangga tersebut, jenis kelaminnya tidak ditentukan oleh gonosom karena sel tubuhnya tidak memiliki gonosom. Jenis kelaminnya ditentukan oleh sifat ploidinya. Organisme yang berkromosom haploid dihasilkan dengan cara partenogenesis, yaitu pembentukan individu baru dari sel telur yang tidak dibuahi oleh sperma. Sedangkan untuk organisme yang berkromosom diploid dihasilkan dari fertilisasi antara ovum dan sperma. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A.

Iklan

Pembahasan

Organisme dengan jenis kelamin bertipe haploid-diploid dapat ditemukan pada serangga ordo Hymenoptera, seperti semut dan lebah. Pada tipe ini, organisme berkelamin jantan akan memiliki kromosom haploid (n) sedangkan untuk yang betina memiliki kromosom diploid (2n). Artinya, jumlah kromosom jantan setengah dari jumlah kromosom betina. Jadi pada serangga tersebut, jenis kelaminnya tidak ditentukan oleh gonosom karena sel tubuhnya tidak memiliki gonosom. Jenis kelaminnya ditentukan oleh sifat ploidinya. Organisme yang berkromosom haploid dihasilkan dengan cara partenogenesis, yaitu pembentukan individu baru dari sel telur yang tidak dibuahi oleh sperma. Sedangkan untuk organisme yang berkromosom diploid dihasilkan dari fertilisasi antara ovum dan sperma. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A.

Organisme dengan jenis kelamin bertipe haploid-diploid dapat ditemukan pada serangga ordo Hymenoptera, seperti semut dan lebah. Pada tipe ini, organisme berkelamin jantan akan memiliki kromosom haploid (n) sedangkan untuk yang betina memiliki kromosom diploid (2n). Artinya, jumlah kromosom jantan setengah dari jumlah kromosom betina. Jadi pada serangga tersebut, jenis kelaminnya tidak ditentukan oleh gonosom karena sel tubuhnya tidak memiliki gonosom. Jenis kelaminnya ditentukan oleh sifat ploidinya. Organisme yang berkromosom haploid dihasilkan dengan cara partenogenesis, yaitu pembentukan individu baru dari sel telur yang tidak dibuahi oleh sperma. Sedangkan untuk organisme yang berkromosom diploid dihasilkan dari fertilisasi antara ovum dan sperma. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

65

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Pada organisme dengan sistem determinasi seks haploid-diploid, pembentukan sperma oleh jantan terjadi melalui ....

10

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia