Iklan

Pertanyaan

Perhatikan wacana berikut.


Budi adalah anak yang biasa-biasa saja dalam hal akademik. Suatu ketika karena tidak belajar dan terus-terusan bermain tanpa henti, nilai ujiannya anjlok. Ia pun diejek oleh teman-temannya dengan sebutan nol besar karena nilai ujiannya rata-rata nol. Tak terima dengan ejekan teman-temannya, Budi pun belajar dengan giat dan tekun. Berbagai kesulitan satu per satu ia hadapi dengan sabar dan penuh ketekunan. Hingga akhirnya ia mampu mendapatkan nilai yang sempurna. Karena kecerdasannya, tak jarang ia diminta untuk mengikuti berbagai ajang perlombaan akademik dan berhasil memperoleh prestasi yang gemilang.space 

Peribahasa yang tepat untuk menggambarkan wacana di atas ialah ....

Peribahasa yang tepat untuk menggambarkan wacana di atas ialah ....space 

  1. Air beriak tanda tak dalamspace 

  2. Berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudianspace 

  3. Bagai air di atas daun talasspace 

  4. Tong kosong nyaring bunyinyaspace 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

13

:

11

:

46

Klaim

Iklan

E. Iga

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sanata Dharma

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepatadalah pilihan B.

jawaban yang tepat adalah pilihan B.space 

Pembahasan

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia , peribahasa diartikan sebagai kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu. Teks di atas berisi tentang Budi yang selalu diejek karena nilai ujiannya rata-rata nol. Budi belajar dengan diat dan tekun dan membuahkan hasil yang maksimal. Dia pun selaludiminta untuk mengikuti berbagai ajang perlombaan akademik dan berhasil memperoleh prestasi. Maka, peribahasa yang sesuai untuk situasi Budi di atas adalah berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Hal itu sepadan dengan kisah Budi yang menerima ejekan di awal, tetapi pada akhirnya menuai hasil di akhir. Dengan demikian, jawaban yang tepatadalah pilihan B .

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, peribahasa diartikan sebagai kelompok kata atau kalimat yang tetap susunannya, biasanya mengiaskan maksud tertentu. Teks di atas berisi tentang Budi yang selalu diejek karena nilai ujiannya rata-rata nol. Budi belajar dengan diat dan tekun dan membuahkan hasil yang maksimal. Dia pun selalu diminta untuk mengikuti berbagai ajang perlombaan akademik dan berhasil memperoleh prestasi. Maka, peribahasa yang sesuai untuk situasi Budi di atas adalah berakit-rakit ke hulu berenang-renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian. Hal itu sepadan dengan kisah Budi yang menerima ejekan di awal, tetapi pada akhirnya menuai hasil di akhir.

Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan B.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Pertanyaan serupa

Peribahasa yang sesuai dengan keadaan Budi adalah ?

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02130930000

02130930000

Ikuti Kami

©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia