Perhatikan teks negosiasi berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2! Pak Yudhis : “Selamat siang, Pak Bima.” Pak Bima : “Eh Pak Yudhis. Mari, mari Pak masuk ke dalam!” Pak Yudhis : “Ah tidak perlu, Pak. Saya di sini saja. Ada yang perlu saya sampaikan. Maaf sebelumnya, saya mau membahas tentang suara bengkel Bapak yang mengganggu istirahat bayi saya.” Pak Bima : “Oh, iya, Pak Yudhis. Saya minta maaf karena sudah mengganggu Bapak. Saya sedang mengusahakan untuk mengganti mesin las ini dengan yang baru kalau modalnya sudah cukup, semoga bisa segera terlaksana ya, Pak. Suara mesin las baru lebih kecil dibandingkan dengan yang lama.” Pak Yudhis : “Oh, begitu. Terima kasih sudah mempertimbangkan hal tersebut, Pak. Saya meminta maaf karena telah datang dan menegur Pak Bima seperti ini.” Pak Bima : “Tidak apa-apa, Pak, tidak masalah. Memang sudah seharusnya usaha saya tidak mengganggu siapapun. Namun, saya juga mempunyai solusi untuk Bapak. Pak Yudhis dapat memindahkan bayi Bapak ke ruang yang letaknya lebih di dalam.” Pak Yudhis : “Iya, Pak, nanti saya akan memindahkan bayi saya ke ruang belakang. Terima kasih sudah memahami kondisi saya, Pak.” Pak Bima : “Sama-sama, Pak. Saya minta maaf untuk hal ini ya, Pak.” Kalimat bersyarat dalam teks negosiasi di atas ditunjukkan pada dialog bernomor ….

Perhatikan teks negosiasi berikut untuk menjawab soal nomor 1 dan 2!

1. Pak Yudhis          : “Selamat siang, Pak Bima.”
2. Pak Bima              : “Eh Pak Yudhis. Mari, mari Pak masuk ke dalam!”
3. Pak Yudhis          : “Ah tidak perlu, Pak. Saya di sini saja. Ada yang perlu saya sampaikan. Maaf sebelumnya, saya mau membahas tentang suara bengkel Bapak yang mengganggu istirahat bayi saya.”
4. Pak Bima              : “Oh, iya, Pak Yudhis. Saya minta maaf karena sudah mengganggu Bapak. Saya sedang mengusahakan untuk mengganti mesin las ini dengan yang baru kalau modalnya sudah cukup, semoga bisa segera terlaksana ya, Pak. Suara mesin las baru lebih kecil dibandingkan dengan yang lama.”
5. Pak Yudhis          : “Oh, begitu. Terima kasih sudah mempertimbangkan hal tersebut, Pak. Saya meminta maaf karena telah datang dan menegur Pak Bima seperti ini.”
6. Pak Bima              : “Tidak apa-apa, Pak, tidak masalah. Memang sudah seharusnya usaha saya tidak mengganggu siapapun. Namun, saya juga mempunyai solusi untuk Bapak. Pak Yudhis dapat memindahkan bayi Bapak ke ruang yang letaknya lebih di dalam.”
7. Pak Yudhis          : “Iya, Pak, nanti saya akan memindahkan bayi saya ke ruang belakang. Terima kasih sudah memahami kondisi saya, Pak.”
8. Pak Bima              : “Sama-sama, Pak. Saya minta maaf untuk hal ini ya, Pak.”

Kalimat bersyarat dalam teks negosiasi di atas ditunjukkan pada dialog bernomor ….