Iklan
Pertanyaan
Perhatikan teks berita berikut! Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR kembali mengguncang Lombok. Warga panik dan menyelamatkan diri ke dataran tinggi karena ada informasi peringatan dini tsunami. Kepanikan melanda warga setelah gempa kembali mengguncang Lombok Utara Nusa Tenggara Barat. Jalanan dipenuhi kendaraan yang hendak menuju ke arah dataran yang lebih tinggi, karena gempa dikabarkan berpotensi tsunami. Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR mengguncang Lombok Utara pada pukul 18.46 WITA, gempa terjadi 18 km barat laut Lombok Timur dengan kedalaman 15 kilometer. Gempa yang mengguncang Lombok membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah, listrik yang mati total semakin menambah kepanikan. Informasi peringatan dini tsunami juga dikeluarkan pihak BMKG yang membuat warga langsung berinisiatif mengungsi ke dataran tinggi. Namun, selang satu jam kemudian peringatan dini tsunami akhirnya dicabut. Menurut data yang dikeluarkan pihak BMKG, selain merubuhkan bangunan, gempa juga menyebabkan air laut terpantau naik di 3 wilayah, yakni di Pelabuhan Carik Lombok Utara, Pelabuhan Bada Sumbawa, dan Lembar, Lombok Barat. Sementara, hingga berita ini diturunkan gempa susulan masih terus terjadi. Yunas, Muhammad Gustirha. "Video Kepanikan Warga Lombok Saat Gempa 7 SR Dikabarkan Berpotensi Tsunami". Liputan6. Diakses dan diadaptasi pada 12 Juni 2019. https://www.liputan6.com/news/read/3610633/video-kepanikan-warga-lombok-saat-gempa-7-sr-dikabarkan-berpotensi-tsunami Pada paragraf tiga teksdi atas terdapat kalimat yang tidak baku. Ketidakbakuan tersebut disebabkan oleh ....
Perhatikan teks berita berikut!
Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR kembali mengguncang Lombok. Warga panik dan menyelamatkan diri ke dataran tinggi karena ada informasi peringatan dini tsunami. Kepanikan melanda warga setelah gempa kembali mengguncang Lombok Utara Nusa Tenggara Barat. Jalanan dipenuhi kendaraan yang hendak menuju ke arah dataran yang lebih tinggi, karena gempa dikabarkan berpotensi tsunami. Gempa bumi berkekuatan 7,0 SR mengguncang Lombok Utara pada pukul 18.46 WITA, gempa terjadi 18 km barat laut Lombok Timur dengan kedalaman 15 kilometer.
Gempa yang mengguncang Lombok membuat warga panik dan berhamburan keluar rumah, listrik yang mati total semakin menambah kepanikan. Informasi peringatan dini tsunami juga dikeluarkan pihak BMKG yang membuat warga langsung berinisiatif mengungsi ke dataran tinggi.
Namun, selang satu jam kemudian peringatan dini tsunami akhirnya dicabut. Menurut data yang dikeluarkan pihak BMKG, selain merubuhkan bangunan, gempa juga menyebabkan air laut terpantau naik di 3 wilayah, yakni di Pelabuhan Carik Lombok Utara, Pelabuhan Bada Sumbawa, dan Lembar, Lombok Barat. Sementara, hingga berita ini diturunkan gempa susulan masih terus terjadi.
Yunas, Muhammad Gustirha. "Video Kepanikan Warga Lombok Saat Gempa 7 SR Dikabarkan Berpotensi Tsunami". Liputan6. Diakses dan diadaptasi pada 12 Juni 2019.
https://www.liputan6.com/news/read/3610633/video-kepanikan-warga-lombok-saat-gempa-7-sr-dikabarkan-berpotensi-tsunami
Pada paragraf tiga teks di atas terdapat kalimat yang tidak baku. Ketidakbakuan tersebut disebabkan oleh ....
kesalahan penggunaan konjungsi antarkalimat
penulisan kata dicabut
penulisan kata merubuhkan
penggunaan tanda baca koma (,) setelah kata wilayah
Iklan
S. Sopiani
Master Teacher
Jawaban
jawaban yang tepat adalah C.
Pembahasan
Pada paragraf tiga teks di atas terdapat kata-kata yang tidak baku dan tidak formal, yakni kata merubuhkan pada kalimat kedua. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata baku yang tepat untuk memperbaiki kata merubuhkan adalah kata merobohkan . Merobohkan memiliki makna 'menyebabkan roboh atau meruntuhkan', sedangkan kata roboh memiliki arti 'runtuh (tentang bangunan yang besar, seperti rumah, tembok, dan gedung-gedung)'. Pilihan A tidak tepat karena penggunaan konjungsi antarkalimat dalam parafraf 3 teks di atas sudah tepat digunakan. Pilihan B tidak tepat karena penulisan kata dicabut sudah tepat. Pilihan D tidak tepat karena penggunaantanda baca koma (,) setelah kata wilayah sudah tepat. Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.
Pada paragraf tiga teks di atas terdapat kata-kata yang tidak baku dan tidak formal, yakni kata merubuhkan pada kalimat kedua. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata baku yang tepat untuk memperbaiki kata merubuhkan adalah kata merobohkan. Merobohkan memiliki makna 'menyebabkan roboh atau meruntuhkan', sedangkan kata roboh memiliki arti 'runtuh (tentang bangunan yang besar, seperti rumah, tembok, dan gedung-gedung)'.
- Pilihan A tidak tepat karena penggunaan konjungsi antarkalimat dalam parafraf 3 teks di atas sudah tepat digunakan.
- Pilihan B tidak tepat karena penulisan kata dicabut sudah tepat.
- Pilihan D tidak tepat karena penggunaan tanda baca koma (,) setelah kata wilayah sudah tepat.
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah C.
Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!
39
0.0 (0 rating)
Iklan
Pertanyaan serupa
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Coba GRATIS Aplikasi Roboguru
Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
Ikuti Kami
©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia