Koloid merupakan campuran dari dua zat atau lebih yang tersebar secara merata dengan ukuran partikel terdispersi antara 1-1000 nm. Berikut adalah sifat-sifat koloid beserta manfaatnya dalam kehidupan sehari- hari:
Adsorpsi merupakan peristiwa menempelnya muatan di permukaan parikel-partikel koloid. Adsorpsi terjadi karena adanya kemampuan partikel koloid untuk menarik (ditempeli) oleh partikel-partikel kecil. Kemampuan untuk menarik ini disebabkan adanya tegangan permukaan koloid yang cukup tinggi. Contoh pemanfaatan sifat adsopsi:
- untuk menjernihkan air menggunakan tawas. Tawas digunakan sebagai penjernih air karena memiliki kemampuan untuk menyerap polutan di dalam air.
- Gula tebu yang masih berwarna dapat diputihkan. Dengan melarutkan gula ke dalam air, kemudian larutan dialirkan melalui sistem koloid tanah diatomae atau arang tulang/ karbon. Partikel koloid akan mengadsorpsi zat warna tersebut. Partikel-partikel koloid tersebut mengadsorpsi zat warna dari gula tebu sehingga gula dapat berwarna putih.
- pengobatan diare dengan norit
Koagulasi adalah peristiwa terjadinya pengendapan pada koloid. Penggumpalan partikel terjadi karena adanya kerusakan stabilitas sistem koloid atau karena penggabungan partikel koloid yang berbeda muatan sehingga membentuk partikel yang lebih besar. Contoh pemanfaatan sifat koagulasi:
- Karet dalam latek digumpalkan dengan menambahkan asam formiat
Dialisis merupakan proses pemisahan koloid dari ion-ion pengotornya. Dialisis ini dilakukan dengan cara mengalirkan cairan melalui membran semipermeabel yang berfungsi sebagai penyaring. Contoh pemanfaatan dialisis :
Elektroforesis yaitu metode untuk memisahkan partikel koloid bermuatan menggunakan arus listrik. Contoh pemanfaatan elektroforesis adalah:
- proses pembuatan sarung tangan karet
- mengurangi pencemaran udara pada corong uap pembakaran batu bara
- penyaring debu pada pabrik
Koloid pelindung adalah koloid yang mampu melindungi koloid lain agar tidak mengalami koagulasi. Contoh pemanfaatan koloid pelindung:
- Pada pembuatan es krim digunakan gelatin untuk mencegah pembentukan kristal besar atau gula
- Cat dan tinta dapat bertahan lama karena menggunakan suatu koloid pelindung
- Zat-zat pengemulsi seperti sabun dan detergen juga tergolong koloid pelindung
No |
Zat |
Peranan |
Sifat Koloid |
Keterangan |
1 |
Arang tulang |
Pemutihan gula tebu |
Dialisis |
Salah. Seharusnya sifat koloid adsorpsi |
2 |
Norit |
Pengobatan diare |
Adsorpsi |
Benar. |
3 |
Tanah diatome |
Penjernihan air tebu |
Elektroforesis |
Salah. Seharusnya sifat koloid adsorpsi |
4 |
Asam formiat |
Pengolahan getah karet |
Koagulasi |
Benar. |
5 |
Garam dapur |
Campuran pada es krim |
Koloid pelindung |
Salah. Seharusnya zat yang digunakan adalah gelatin. |
Pasangan data yang ketiganya berhubungan secara tepat ditunjukkan oleh nomor 2 dan 4.
Jadi, jawaban yang benar adalah C.