Pertanyaan

Perhatikan puisi berikut! Sepisaupi (Sutardji Calzum Bachri) Sepisau luka sepisau duri Sepikul dosa sepukau sepi Sepisau duka serisau diri Sepisau sepi sepisau nyanyi Sepisaupa sepisaupi Sepisanya sepikau sepi Sepisaupa sepisapi Sepisaupa sepisaupi Sepisaupa sepisaupi Sepisaupa sepisaupi Sampai pisau-Nya ke dalam nyanyi Puisi Sepisaupi termasuk dalam puisi kontemporer karena…

Perhatikan puisi berikut!

Sepisaupi
(Sutardji Calzum Bachri)

Sepisau luka sepisau duri
Sepikul dosa sepukau sepi
Sepisau duka serisau diri
Sepisau sepi sepisau nyanyi

Sepisaupa sepisaupi
Sepisanya sepikau sepi
Sepisaupa sepisapi

Sepisaupa sepisaupi
Sepisaupa sepisaupi
Sepisaupa sepisaupi
Sampai pisau-Nya ke dalam nyanyi

Puisi Sepisaupi termasuk dalam puisi kontemporer karena…

kata bebas berekspresi
tipografi pada umumnya
terdapat banyak majas
tidak terikat oleh rima
tidak memiliki makna

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

A. ACFREELANCE

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sebelas Maret

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan A.

Pembahasan

Puisi Sepisaupi termasuk dalam puisi kontemporer yang memiliki karakteristik bebas tidak ada aturan, sesuai dengan keinginan penyair, tipografinya bebas, mengabaikan gramatika bahasa, serta ada permainan kata. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah pilihan A.

Puisi Sepisaupi termasuk dalam puisi kontemporer yang memiliki karakteristik bebas tidak ada aturan, sesuai dengan keinginan penyair, tipografinya bebas, mengabaikan gramatika bahasa, serta ada permainan kata. Oleh karena itu, jawaban yang tepat adalah pilihan A.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

0.0 (0 rating)

Pertanyaan serupa

Perhatika puisi berikut! Jadi (Sutardji Calzoum Bahri) tidak setiap derita jadi luka tidak setiap sepi jadi duri tidak setiap tanda jadi makna tidak setiap tanya jadi ragu tidak setia...

5.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan puisi berikut! Solitude (Sutardji Calzoum Bahri) yang paling mawar yang paling duri yang paling sayap yang paling bumi yang paling pisau yang paling risau yang pa...

5.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan kutipan puisi “Gugur” karya W.S Rendra. Orang tua itu kembali berkata : “Lihatlah, hati telah fajar! Wahai bumi yang indah, kita akan berpelukan buat selama-lamanya! Nanti...

0.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan puisi berikut! Sepisaupi (Sutardji Calzum Bachri) Sepisau luka sepisau duri Sepikul dosa sepukau sepi Sepisau duka serisau diri Sepisau sepi sepisau nyanyi Sepisaupa sepisaupi ...

4.0

Jawaban terverifikasi

Perhatikan puisi berikut! Jadi (Sutardji Calzoum Bahri) tidak setiap derita jadi luka tidak setiap sepi jadi duri tidak setiap tanda jadi makna tidak setiap tanya jadi ragu tidak seti...

0.0

Jawaban terverifikasi