Iklan

Pertanyaan

Perhatikan potongan berita berikut! Sebuah bangunan hunian lima lantai roboh di Mumbai, India, Jumat (27/9) pagi, dan membuat puluhan orang terjebak di reruntuhan. Setidaknya empat orang dipastikan tewas dalam peristiwa itu. Puluhan truk pemadam kebakaran dan ambulans dikerahkan ke lokasi untuk penyelamatan. Ambruknya bangunan memicu kemarahan umum karena diduga pekerja pabrik dipaksa untuk tetap masuk ke dalam gedung walau sehari sebelum ambruk ditemukan retakan besar di gedung. “Gedung itu berumur sekitar 30 tahun. Kami sudah mengirim pemberitahuan ke mereka April lalu agar meninggalkan gedung, namun mereka tidak melakukan tindakan,” kata juru bicara pemerintah kota Vijay Khabale. Menurut badan mitigasi bencana setempat, antara 80-90 orang dikhawatirkan terperangkap di bawah puing. April lalu, lebih dari 70 orang tewas ketika sebuah bangunan pabrik runtuh di kota yang sama. Haltersebut terjadi akibat kelalaian pemilik usaha yang tidak memperdulikan keselamatan pekerja. Setelah kejadian tersebut, banyak pekerja yang kemudian melakukan aksi demo untuk meminta pertanggungjawaban biaya perawatan mereka. Dikutip dari situs www.bbc.com Permasalahan sosial di atas, jika dilihat dari sudut pandang teori marxisme, maka akan berhubungan dengan konflik antarkelas yang melibatkan borjuis dan proletar. Namun, berdasarkan teori neo-marxisme hal tersebut adalah sebuah disfungsional, yaitu ....

Perhatikan potongan berita berikut!
 

Sebuah bangunan hunian lima lantai roboh di Mumbai, India, Jumat (27/9) pagi, dan membuat puluhan orang terjebak di reruntuhan. Setidaknya empat orang dipastikan tewas dalam peristiwa itu. Puluhan truk pemadam kebakaran dan ambulans dikerahkan ke lokasi untuk penyelamatan. Ambruknya bangunan memicu kemarahan umum karena diduga pekerja pabrik dipaksa untuk tetap masuk ke dalam gedung walau sehari sebelum ambruk ditemukan retakan besar di gedung. “Gedung itu berumur sekitar 30 tahun. Kami sudah mengirim pemberitahuan ke mereka April lalu agar meninggalkan gedung, namun mereka tidak melakukan tindakan,” kata juru bicara pemerintah kota Vijay Khabale. Menurut badan mitigasi bencana setempat, antara 80-90 orang dikhawatirkan terperangkap di bawah puing. April lalu, lebih dari 70 orang tewas ketika sebuah bangunan pabrik runtuh di kota yang sama. Hal tersebut terjadi akibat kelalaian pemilik usaha yang tidak memperdulikan keselamatan pekerja. Setelah kejadian tersebut, banyak pekerja yang kemudian melakukan aksi demo untuk meminta pertanggungjawaban biaya perawatan mereka.

Dikutip dari situs www.bbc.com
 

Permasalahan sosial di atas, jika dilihat dari sudut pandang teori marxisme, maka akan berhubungan dengan konflik antarkelas yang melibatkan borjuis dan proletar. Namun, berdasarkan teori neo-marxisme hal tersebut adalah sebuah disfungsional, yaitu ....space space

  1. wujud nyata penindasan yang dilakukan oleh kaum borjuis kepada proletar dengan mengabaikan keselamatan kerja space 

  2. ketimpangan antara pihak yang berkuasa dengan pihak yang tidak berkuasa dengan adanya korban dan terganggunya mata pencaharian akibat konflik ini undefined 

  3. upaya penyetaraan yang dilakukan pihak yang berkuasa dimana dengan adanya korban akan menyadarkan semua pihak bahwa yang mereka lakukan merupakan sebuah bentuk penindasan undefined 

  4. adanya bentuk protes yang terjadi, namun pemimpin berupaya untuk mengalihkan isu  undefined 

  5. pembentukan kelompok sosial baru yang ada di masyarakat sehingga membentuk kembali fungsi-fungsi yang sebelumnya gagal yang akan menghasilkan sesuatu yang baruspace  undefined 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

06

:

10

:

48

Klaim

Iklan

A. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Kutipan berita yang ada dalam soal telah menunjukkan adanya sebuah tindakan penindasan yang dilakukan oleh kaum borjuis (pemilik perusahaan) kepada proletar (para pekerja). Tindakan penindasan yang terjadi terlihat dari adanya pengabaian keselamatan pekerja yang dilakukan oleh pemilik perusahaan. Pemiliki perusahaan yang berlaku sebagaipemilik modal, merasa bahwa mereka memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dari kaum pekerja sehingga dapat melakukan segala tindakan berdasarkan keinginan mereka. Hal ini termasuk dengan membiarkan pekerja untuk bekerja di tempat yang sudah sangat rentan akan bahaya. Permasalahan sosial di atas dapat dianalisis dan disimpulkan melaluiteori konflik yang dikemukakan oleh Marx, dimana telahterjadinya konflik yang melibatkan kaum borjuis dan proletar akibat adanya perbedaan kekuasaan yang berujung pada tindakan penindasan dan ketidakadilan yang dialami olehkaum pekerja (proletar). Namun, jika didasarkan pada teori konflik neo-marxisme, maka kutipan berita di atas dapat memperlihatkan adanya sebuah konflik yang mengakibatkan terganggunya dan atau rusaknya sebuah tatanan sosial yang telah ada. Hal ini digambarkan dari hilangnyamata pencaharian seseorang, hingga menimbulkan korban jiwayang diakibatkan karena adanya ketimpangan kekuasaan antara pihak yang berkuasa dengan pihak yang tidak berkuasa. Menurut Luwis A Coser, yang merupakan salah satu tokoh konflik Neo-Marxisme menjelaskan bahwa konflik sejatinya bersifat fungsional (baik) , maksudnya adalah bahwa konflik yang terjadi di tengah masyarakat dapat memperkuat atau mempertegas sistem sosial yang ada di masyarakat. Namun, ketika konflik tersebut menghilangkan, mengganggu, atau merusaksebuah tatanan sosial yang telah ada, maka konflik tersebut bersifat disfungsional. Berdasarkan pemaparan di atas, maka jawaban yang tepat adalah B.

Kutipan berita yang ada dalam soal telah menunjukkan adanya sebuah tindakan penindasan yang dilakukan oleh kaum borjuis (pemilik perusahaan) kepada proletar (para pekerja). Tindakan penindasan yang terjadi terlihat dari adanya pengabaian keselamatan pekerja yang dilakukan oleh pemilik perusahaan. Pemiliki perusahaan yang berlaku sebagai pemilik modal, merasa bahwa mereka memiliki kekuasaan yang lebih tinggi dari kaum pekerja sehingga dapat melakukan segala tindakan berdasarkan keinginan mereka. Hal ini termasuk dengan membiarkan pekerja untuk bekerja di tempat yang sudah sangat rentan akan bahaya. Permasalahan sosial di atas dapat dianalisis dan disimpulkan melalui teori konflik yang dikemukakan oleh Marx, dimana telah terjadinya konflik yang melibatkan kaum borjuis dan proletar akibat adanya perbedaan kekuasaan yang berujung pada tindakan penindasan dan ketidakadilan yang dialami oleh kaum pekerja (proletar).

Namun, jika didasarkan pada teori konflik neo-marxisme, maka kutipan berita di atas dapat memperlihatkan adanya sebuah konflik yang mengakibatkan terganggunya dan atau rusaknya sebuah tatanan sosial yang telah ada. Hal ini digambarkan dari hilangnya mata pencaharian seseorang, hingga menimbulkan korban jiwa yang diakibatkan karena adanya ketimpangan kekuasaan antara pihak yang berkuasa dengan pihak yang tidak berkuasa. Menurut Luwis A Coser, yang merupakan salah satu tokoh konflik Neo-Marxisme menjelaskan bahwa konflik sejatinya bersifat fungsional (baik), maksudnya adalah bahwa konflik yang terjadi di tengah masyarakat dapat memperkuat atau mempertegas sistem sosial yang ada di masyarakat. Namun, ketika konflik tersebut menghilangkan, mengganggu, atau merusak sebuah tatanan sosial yang telah ada, maka konflik tersebut bersifat disfungsional.

Berdasarkan pemaparan di atas, maka jawaban yang tepat adalah B.undefined  undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

2

Iklan

Pertanyaan serupa

Sebuah struktur organisasi perusahaan/pabrik yang diisi oleh pemilik modal dan kaum buruh atau pekerja nyatanya dapat membuat mereka saling bekerja sama, hingga menyebabkan perusahaan/pabrik tersebut ...

2

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia