Perhatikan pernyataan berikut ini ! Portugis dianggap sebagai penghalang bagi perluasan kekuasaan Demak di Jawa Barat Kerjasama antara Portugis dan Kerajaan Pajajaran mengancam eksistensi kekuasaan Demak Fatahillah Pemimpin merupakan pemimpin pasukan Kesultanan Demak yang menyerang Portugis di Sunda Kelapa Kesultanan Demak ingin mendirikan pusat kekuasaan baru yaitu Kesultanan Banten di daerah Jawa Barat Pernyataan yang benar mengenai latar belakang perlawanan Demak melawan Portugis adalah ….

Pembahasan

Pada tahun 1511 Portugis berhasil menguasai Malaka dan mengukuhkan hegemoninya, maka pada tahun 1512 Portugis menjalin kerjasama melalui perdagangan dengan kerajaan-kerajaan lainnya di Indonesia. Salah satunya adalah dengan Kerajaan Pajajaran di Jawa Barat. Pada tahun 1521 jalinan komunikasi antara Portugis dan Pajajaran berlangsung intens. Pertemuan kedua, antara Kerajaan Pajajaran dengan Portugis pada tahun 1522 disepakati dengan perjanjian perdagangan antara Portugis dan Pajajaran dalam perjanjian tersebut, disepakati dua hal : Pertama, Pajajaran berjanji memberikan 1000 karung lada kepada Portugis. Kedua, Portugis diperbolehkan membangun benteng pertahanan di Sunda Kelapa untuk membantu Pajajaran menghadapi Kesultanan Demak yang sedang meluaskan pengaruhnya di Pulau Jawa. Kesultanan Demak menganggap jika Portugis berencana meluaskan pengaruhnya di Pulau Jawa. Kesultanan Demak memutuskan untuk menyerang armada Portugis dan Kerajaan Pajajaran yang berada di Sunda Kelapa. Pemimpin pasukan Kesultanan Demak yang menyerang Portugis di Sunda Kelapa adalah Fatahillah. Berdasarkan pembahasan di atas, maka jawaban yang tepat adalah A