Iklan

Pertanyaan

Perhatikan kutipan teks cerita pendek berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10! “Kamu mah enak, Fir. Mau makan enak apa saja bisa, mau jalan-jalan ke mana saja bisa.” ucap Saski dengan wajah sedih. “Kok kamu tiba-tiba bilang gitu, Sas?” wajah Fira heran. “Iya, aku sedih saja dengan keadaanku saat ini, Fir. Tuhan enggak sayang sama aku. Jangankan jalan-jalan ke Amerika, Inggris, atau Jerman seperti yang kamu kunjungi tahun lalu, makan dengan lauk empat sehat lima sempurna saja bisa dihitung dengan jari selama sebulan,” ucap Saski sambil membayangkan pahitnya kehidupan yang selama ini dijalaninya. Fira merangkul pundak Saski yang terlihat sedih. Mereka sudah bersahabat sejak SD, tetapi baru kali ini Saski mengungkapkan sesuatu yang ternyata menjadi keresahannya selama ini. “Tuhan sayang sama kamu, Sas. Tuhan memilih orang-orang spesial seperti kamu untuk diuji seberapa sabar kamu untuk kelak akan diberiNya hadiah indah di kemudian hari. Saski, rezeki yang selama ini aku nikmati cuma rezeki sesaat. Nanti, jika ada rezeki lebih, aku akan ajak kamu ke suatu tempat. Kamu pasti suka deh! Namun, percayalah bahwa Tuhan sudah menyiapkan sesuatu yang indah untukmu kelak.” [...] Kutipan yang tepat untuk melanjutkan kutipan teks cerita pendek di atas adalah ...

Perhatikan kutipan teks cerita pendek berikut untuk menjawab soal nomor 9 dan 10!

  1. “Kamu mah enak, Fir. Mau makan enak apa saja bisa, mau jalan-jalan ke mana saja bisa.” ucap Saski dengan wajah sedih.
  2. “Kok kamu tiba-tiba bilang gitu, Sas?” wajah Fira heran.
  3. “Iya, aku sedih saja dengan keadaanku saat ini, Fir. Tuhan enggak sayang sama aku. Jangankan jalan-jalan ke Amerika, Inggris, atau Jerman seperti yang kamu kunjungi tahun lalu, makan dengan lauk empat sehat lima sempurna saja bisa dihitung dengan jari selama sebulan,” ucap Saski sambil membayangkan pahitnya kehidupan yang selama ini dijalaninya.
  4. Fira merangkul pundak Saski yang terlihat sedih. Mereka sudah bersahabat sejak SD, tetapi baru kali ini Saski mengungkapkan sesuatu yang ternyata menjadi keresahannya selama ini.
  5. “Tuhan sayang sama kamu, Sas. Tuhan memilih orang-orang spesial seperti kamu untuk diuji seberapa sabar kamu untuk kelak akan diberiNya hadiah indah di kemudian hari. Saski, rezeki yang selama ini aku nikmati cuma rezeki sesaat. Nanti, jika ada rezeki lebih, aku akan ajak kamu ke suatu tempat. Kamu pasti suka deh! Namun, percayalah bahwa Tuhan sudah menyiapkan sesuatu yang indah untukmu kelak.”

[...]

Kutipan yang tepat untuk melanjutkan kutipan teks cerita pendek di atas adalah ...

  1. Fira menolak ajakan Saski untuk jalan-jalan. Ia lebih memilih untuk mencari nafkah demi keberlangsungan hidup keluarganya. Fira ingin berusaha keras agar lauknya tidak lagi dengan garam atau kecap, melainkan menu lengkap empat sehat lima sempurna. Saski menghormati keputusan yang dibuat oleh Fira.

  2. Fira menyetujui usul Saski. Ia menerima tawaran Saski dengan senang hati. Fira merasa tersadar bahwa ia telah salah kecewa dengan Tuhan. Fira juga beruntung memiliki sahabat seperti Saski yang sangat peduli kepadanya. Persahabatan menjadi semakin erat

  3. Semua yang diucapkan Fira ada benarnya. Saski tersadar bahwa tak sebaiknya kecewa dengan Tuhan. Hidup sehat dan bisa makan sudah merupakan nikmat yang dapat disyukuri oleh Saski. Banyak orang di luar sana yang memiliki harta banyak, tetapi tidak merasakannya secara utuh karena pengobatan yang membutuhkan dana yang tidak sedikit pula. Saski beruntung memiliki sahabat seperti Fira.

  4. Tidak ada yang bisa merasakan apa yang dirasakannya. Tidak juga dengan Saski, begitu pikir Fira. Saski bisa semudah itu berbicara kepadaku karena ia tak merasakannya. Saski tak pernah merasakan makan hanya dengan garam ataupun kecap. Pantaslah ia mudah bicara seperti itu. Namun, Fira menghargai pendapat Saski. Ia berterima kasih pada Saski yang telah menawarinya jalan-jalan. Biarlah semua keresahan yang selama ini dirasakannya disimpan sendiri. Toh, semua orang hanya dapat berkata sabar.

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

01

:

42

:

12

Iklan

A. ACFREELANCE

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Sebelas Maret

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Kutipan yang tepat untuk melanjutkan kutipan teks cerita pendek di atas adalah Semua yang diucapkan Fira ada benarnya. Saski tersadar bahwa tak sebaiknya kecewa dengan Tuhan. Hidup sehat dan bisa makan sudah merupakan nikmat yang dapat disyukuri oleh Saski. Banyak orang di luar sana yang memiliki harta banyak, tetapi tidak merasakannya secara utuh karena pengobatan yang membutuhkan dana yang tidak sedikit pula. Saski beruntung memiliki sahabat seperti Fira . Hal tersebut karena kutipan sebelumnya membahas mengenai keresahan ekonomi dan kehidupan yang selama ini dirasakan oleh Saski. Tokoh yang merasakan keresahan itu Saski bukan Fira. Dengan demikian, pilihan jawaban A, B, dan D tidak sesuai dengan isi kutipan teks di atas. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.

Kutipan yang tepat untuk melanjutkan kutipan teks cerita pendek di atas adalah Semua yang diucapkan Fira ada benarnya. Saski tersadar bahwa tak sebaiknya kecewa dengan Tuhan. Hidup sehat dan bisa makan sudah merupakan nikmat yang dapat disyukuri oleh Saski. Banyak orang di luar sana yang memiliki harta banyak, tetapi tidak merasakannya secara utuh karena pengobatan yang membutuhkan dana yang tidak sedikit pula. Saski beruntung memiliki sahabat seperti Fira. Hal tersebut karena kutipan sebelumnya membahas mengenai keresahan ekonomi dan kehidupan yang selama ini dirasakan oleh Saski. Tokoh yang merasakan keresahan itu Saski bukan Fira. Dengan demikian, pilihan jawaban A, B, dan D tidak sesuai dengan isi kutipan teks di atas. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.

 

 

 

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

1

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!