Perhatikan kutipan teks berikut! Pada masa peredaran novel, ada dua lembaga penting dalam penyediaan bacaan bagi rakyat Hindia Belanda. Pertama, Komisi Bacaan Rakyat, Commissie voor de Inlandsche School en Volkslectuur , yang didirikan tahun 1908. Komisi ini banyak menerbitkan karya sastra terjemahan bertemakan romantisme Eropa. Kedua, Balai Pustaka, yang didirikan tahun 1917, menerbitkan karya-karya sastra dengan bahasa baku Melayu Tinggi, seperti Azab dan Sengsara , diterbitkan tahun 1920, karya Merari Siregar, disusul Siti Nurbaya , diterbitkan tahun 1922, karya Marah Rusli. (Diadaptasi dari Bahasa Indonesia Kelas IX, Kemendikbud ) Kata ini pada teks di atas merujuk pada ....

Pembahasan

Salah satu kebahasaan dalam teks tanggapan adalah kata rujukan. Kata rujukan merupakan kata yang merujuk pada kata lain yang telah digunakan sebelumnya sebagai pengganti dari kata tersebut. Salah satu jenis kata rujukan berupa kata tunjuk, seperti ini , itu , dan tersebut . Kata ini pada kutipan teks di atas merujuk kepada hal sebelumnya, yaitu Komisi Bacaan Rakyat, Commissie voor de Inlandsche School en Volkslectuur . Komisi Bacaan Rakyat adalah kata yang dirujuk, sedangkan kata ini adalah kata yang merujuk. Dengan demikian, kata ini pada teks di atas merujuk pada Komisi Bacaan Rakyat . Pilihan A tidak tepat karena frasa rakyat Hindia Belanda bukan hal yang dimaksud. Pada kalimat ketiga disebutkan komisi ini , sedangkan rakyat Hindia Belanda bukan komisi. Pilihan B tidak tepat karena kata Balai Pustaka merupakan kata yang letaknya setelah kata ini . Pilihan D tidak tepat karena Marah Rusli dan Merari Siregar merupakan kata yang letaknya setelah kata ini . Jadi, jawaban yang tepat adalah C.