Perhatikan kutipan berikut! Ide cerita: sepasang penyihir hebat Tema cerita: kakak beradik yang menjadi seorang penyihir dan penyalahgunaan mantra oleh sang kakak Rangkaian peristiwa sebagai berikut. Tokoh terdiri dari dua orang yang merupakan adik dan kakak kandung. Tokoh adik sangat baik dan bijaksana dan tokoh kakak sombong dan angkuh. Tokoh kakak ingin lebih hebat dari adiknya. Tokoh kakak mengubah seluruh benda disekitarnya menjadi batu agar terlihat lebih hebat dari adiknya. Tokoh adik mengingatkan kakanya untuk menggunakan mantranya dengan baik dan hati-hati. Tokoh kakak berubah menjadi batu akibat mantranya sendiri. Tokoh adik mencari bantuan kepada guru sihir. Tokoh guru sihir tidak dapat membantu tokoh kakak untuk kembali seperti semula. Paragraf yang tepat untuk bagian orientasi sesuai dengan kutipan di atas adalah ...

Sang adik akhirnya mencari bantuan untuk menolong kakaknya agar kembali menjadi manusia seperti semula. Akhirnya, sang adik pergi ke rumah guru sihir mereka untuk meminta bantuan agar kakaknya dikembalikan seperti semula. Akan tetapi, guru sihir tersebut berkata "Kakakmu tidak akan bisa kembali seperti semula karena sihir ini dapat hilang jika diucapkan oleh orang yang menggunakan mantra sihir ini". 

Sang kakak sangat ingin sekali memiliki kekuatan yang jauh lebih besar dn hebat dari adikknya. Menurutnya, sebagai kakak harus memiliki kekuatan dan kehebatan yang paling tinggi dan tidak boleh ada yang menandinginya. Akhirnya, sang kakak mulai menggunakan mantra sihirnya tidak terkendali. Ia mengubah semua benda yang ada disekitarnya menjadi batu untuk menunjukkan kepada adikknya bahwa ia lebih kuat dari adiknya itu.  

Setelah menyihir benda-benda yang ada di sekitarnya menjadi batu, sang kakak melihat ke sekitar untuk mencari benda apalagi yang belum diubah menjadi batu. Matanya tertuju pada cermin yang menggantung di tembok. Tak berpikir panjang, ia langsung mengarahkan sihir tersebut ke cermin dengan harapan cermin tersebut adalah benda terakhir yang dapat ia ubah menjadi batu. "Lihatlah, cermin itu adalah benda terakhir di rumah ini yang akan aku ubah. Kau jadi saksinya. Lihatlah!". 

Di sebuah desa yang terletak di Gunung Hervey, tinggallah sepasang kakak beradik yang menjadi penyihir. Kakak beradik tersebut memiliki kehebatan yang sama dalam menggunakan mantra. Akan tetapi, mereka memiliki perbedaan yang sangat mencolok. Sang adik adalah penyihir yang baik hati dan bijaksana, sedangkan sang kakak adalah penyihir yang sombong dan angkuh. Sang kakak merasa kekuatannya harus lebih hebat dibandingkan dengan adiknya.