Iklan
Pertanyaan
Perhatikan kedua kutipan teks berikut ini!
Teks 1
Kecerdasan Buatan Diklaim Selamatkan Pasien Jantung-Kanker
[1] Ilmuwan dari Rumah Sakit John Radcliffe, Oxford, Inggris, telah mengembangkan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang dapat mendiagnosis penyakit jantung dan kanker paru-paru.Teknologi itu mampu menghemat miliaran poundsterling (triliunan rupiah) yang memungkinkan jenis penyakit berat ini bisa didiagnosis lebih awal.
[2] The National Health Service atau Layanan Kesehatan Nasional Inggris akan kedatangan mesin AI untuk mendiagnosis penyakit jantung dan pasien bisa memeriksa secara gratis pada musim panas atau pertengahan tahun ini. Kepala Layanan Kesehatan Pemerintah Inggris, Sir John Bell, mengatakan bahwa AI dapat 'menyelamatkan’ NHS. Sebab, menurut dia, untuk layanan patologi (deteksi penyakit dalam tubuh) saja, pihaknya harus merogoh kocek sebesar 2,2 miliar poundsterling (Rp39,6 triliun) per tahun.
[3] Bell melanjutkan, teknologi AI khusus jantung bisa menghemat anggaran NHS hingga 300 juta poundsterling (Rp5,4 triliun) per tahunnya. Keberadaan mesin itu sangat membantu para ahli kardiolog (jantung) mendeteksi jenis penyakit jantung dari pasien. Karena, dokter bisa juga salah mendiagnosis, bahkan untuk dokter terbaik sekalipun. Selain itu, Bell memperkirakan bahwa mesin AI khusus mendiagnosis kanker paru-paru bisa menghemat anggaran rumah sakit sekitar 10 miliar poundsterling (sekitar Rp180 triliun) apabila diadopsi di Uni Eropa dan Amerika Serikat.
Teks 2
Selangkah Lagi, Kecerdasan Buatan Bisa Berpikir dan Memprediksi
[1] Ilmuwan baru saja mengembangkan jaringan saraf baru (neural network) berbasis teknologi memristor yang memungkinkan mesin pembelajaran (machine learning) dan kecerdasan buatan (artificial intelligence) berpikir serta memprediksi sesuatu sangat cepat.
[2] Jaringan yang disebut sistem komputasi penyimpanan alias reservoir computing system generasi baru ini bisa memprediksi kata-kata yang belum diucapkan dalam percakapan. Sistem ini, menurut studi yang terbit dalam Nature Communications edisi 19 Desember 2017, nantinya bahkan bisa meramal masa depan bak cenayang.
[3] Reservoir computing system sebetulnya sudah diciptakan dekade lalu. Fungsinya untuk meningkatkan kinerja jaringan saraf tiruan. Namun bentuknya masih berupa komponen optik besar yang berukuran satu unit personal computer (PC) atau bahkan lebih besar.
Pernyataan yang menyatakan persamaan kedua teks tersebut adalah….
Peneliti di pelbagai lembaga sibuk mengembangkan kecerdasan buatan demi kehidupan manusia
Ancaman kecerdasan buatan terlihat nyata sejak teknologi tersebut mampu memprediksi masa depan
Biaya pengobatan penyakit jantung dapat ditekan dengan penerapan teknologi kecerdasan buatan
Kecerdasan buatan dapat dipakai untuk mendiagnosis penyakit dan memprediksi masa depan
Sejarah kecerdasan buatan sudah berlangsung sejak puluhan tahun yang lalu
Iklan
R. Indriani
Master Teacher
Mahasiswa/Alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
1
0.0 (0 rating)
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia