Iklan

Pertanyaan

Perhatikan gambar! Sistem dalam keadaan setimbang. Jika benda Y digeser 60 cm mendekati titik tumpu, agar sistem tetap setimbang, hitunglah besar titik tumpu harus digeser, dan kemana arah penggeseran titik tumpu?

Perhatikan gambar!


 


Sistem dalam keadaan setimbang. Jika benda Y digeser 60 cm mendekati titik tumpu, agar sistem tetap setimbang, hitunglah besar titik tumpu harus digeser, dan kemana arah penggeseran titik tumpu?

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

01

:

12

:

29

:

57

Klaim

Iklan

N. Puspita

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

maka titik tumpu harus digeser sejauh 10 cm mendekati X atau digeser 10 cm menjauhi Y.

maka titik tumpu harus digeser sejauh 10 cm mendekati X atau digeser 10 cm menjauhi Y.space 

Pembahasan

Pembahasan
lock

Diketahui : L 0 X ​ = 30 cm w X ​ = 100 N w Y ​ = 20 N L t Y ​ = L 0 Y ​ − 60 cm Ditanya : Pergeseran titik tumpu = ? Pembahasan : Konsep: Tuas adalah pesawat sederhana yang biasanya terbuat dari kayu dengan tumpu di salah satu titiknya dan digunakan untuk mengangkat sesuatu yang berat. Persamaan pada tuas yaitu: L 0 X ​ × w X ​ ​ = ​ L 0 Y ​ × w Y ​ ​ Langkah 1: Menghitung jarak awal Y ke Q ( L 0Y ) Jarak awal Y dari Q yaitu Langkah 2: Menghitung jarak baru Y ke Q ( L tY ) Karena beban Y digeser 60 cm ke titik tumpu, didapat jarak Y terbaru dari titik tumpu. Langkah 3: Menghitung jarak X ke Y ( d ) Sementara jarak beban X dan Y menjadi: d = 30 cm + 90 cm d = 120 cm Langkah 4: Menghitung jarak X ke Q ( L X ) Persamaan terbaru menjadi: Karena jarak titik tumpu akhir harus sejauh 20 cm dari X, dari sebelumnya yakni 30 cmdan jarak titik tumpu akhir dari sumbu Y 120-20=100 cm dari Y dari sebelumnya 90 cm. Dengan demikian, maka titik tumpu harus digeser sejauh 10 cm mendekati X atau digeser 10 cm menjauhi Y.

Diketahui :

 

Ditanya :

Pergeseran titik tumpu = ?

Pembahasan :

Konsep:

Tuas adalah pesawat sederhana yang biasanya terbuat dari kayu dengan tumpu di salah satu titiknya dan digunakan untuk mengangkat sesuatu yang berat.

Persamaan pada tuas yaitu:

Langkah 1: Menghitung jarak awal Y ke Q (L0Y)

Jarak awal Y dari Q yaitu

 table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell L subscript 0 X end subscript cross times w subscript X end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript cross times w subscript Y end cell row cell 30 space cm cross times 100 space straight N end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript cross times 20 space straight N end cell row cell 30 space cm cross times fraction numerator 100 space straight N over denominator 20 space straight N end fraction end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript end cell row cell 30 space cm cross times 5 end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript end cell row cell 150 space cm end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript end cell end table

Langkah 2: Menghitung jarak baru Y ke Q (LtY)

Karena beban Y digeser 60 cm ke titik tumpu, didapat jarak Y terbaru dari titik tumpu.

table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell L subscript t Y end subscript end cell equals cell L subscript 0 Y end subscript space minus 60 space cm end cell row blank equals cell space 150 space cm minus 60 space cm end cell row blank equals cell space 90 space cm end cell end table  

Langkah 3: Menghitung jarak X ke Y (d)

Sementara jarak beban X dan Y menjadi:

 

Langkah 4: Menghitung jarak X ke Q (LX)

Persamaan terbaru menjadi:

table attributes columnalign right center left columnspacing 0px end attributes row cell L subscript X cross times w subscript X end cell equals cell L subscript Y cross times w subscript Y end cell row cell L subscript X cross times 100 end cell equals cell left parenthesis 120 minus L subscript X right parenthesis cross times 20 end cell row cell 5 L subscript X end cell equals cell 120 minus L subscript X end cell row cell 6 L subscript X end cell equals 120 row cell L subscript X end cell equals cell 20 space cm end cell end table 

Karena jarak titik tumpu akhir harus sejauh 20 cm dari X, dari sebelumnya yakni 30 cm dan jarak titik tumpu akhir dari sumbu Y 120-20= 100 cm dari Y dari sebelumnya 90 cm.

Dengan demikian, maka titik tumpu harus digeser sejauh 10 cm mendekati X atau digeser 10 cm menjauhi Y.space 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

7

Iklan

Pertanyaan serupa

Perbandingan panjang a dan b pada gambar skema pesawat sederhana adalah 1 : 2,2. Nilai minimum gaya F untuk mengangkat beban B dengan berat 330 N adalah ...

29

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia