Iklan

Iklan

Pertanyaan

Perhatikan beberapa senyawa berikut! NH 3 ​ CCl 4 ​ BeF 2 ​ H 2 ​ S XeF 2 ​ Pasangan senyawa di atas yang molekulnya bersifat polar dan nonpolar secara berurutan adalah ....

Perhatikan beberapa senyawa berikut!
 


Pasangan senyawa di atas yang molekulnya bersifat polar dan nonpolar secara berurutan adalah ....

  1. 2 dan 1space 

  2. 3 dan 4space 

  3. 4 dan 3space 

  4. 2 dan 5space 

  5. 1 dan 4space 

Iklan

N. Siwi

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah C.

jawaban yang tepat adalah C.

Iklan

Pembahasan

Kelima senyawa pada soal adalah senyawa kovalen poliatomik sehingga kepolarannya ditentukan dari momen dipol .Momen dipol menunjukkan pola distribusi elektron yang tidak merata dari atom-atom yang menyusun senyawa.Pembagian elektron yang tidak meratadalam ikatan ini mengakibatkan timbulnya dipol listrik, yaitu pemisahan muatan listrik positif dan negatif yang bersifat parsial. Atom dengan elektronegativitas lebih besar akan membentuk dipol negatif ( δ − ) , sedangkan yang lebih kecil membentuk dipol positif ( δ + ) . Kepolaran kelima senyawa pada soal adalah sebagai berikut. = bersifat polar = bersifat nonpolar = bersifat nonpolar = bersifat polar XeF 2 ​ = bersifat nonpolar Senyawa yang bersifat polar adalah senyawa 1 dan 4. Opsi E merupakan pasangan senyawa polar sehinggasenyawa yang akan dianalisis adalah senyawa pada opsi C. Senyawa H 2 ​ S Atom S terletak di golongan VIA dan H di golongan IA. Atom S lebih elektronegatif dari atom H. Struktur senyawa H 2 ​ S adalah sebagai berikut. Pada senyawa H 2 ​ S , panah vektor ke arah atom S. Hal ini berarti persebaran elektronnya paling besar ke atom S atau muatan parsial negatif berada pada atom S, sedangkan atom H mempunyai muatan parsial positif. Oleh karena itu, senyawa H 2 ​ S bersifat kovalen polar. Senyawa BeF 2 ​ Atom Be terletak di golongan IIA dan F di golongan VIIA. Antara unsur logam dan nonlogam umumnya akan membentuk ikatan ion. Tetapi, jika atom Be membentuk Be 2 + , ion tersebut akan berukuran kecil dengan muatan yang besar. Sifat tersebut menyebabkan BeF 2 ​ ditinjau sebagai senyawa ikatan kovalen. Atom F lebih elektronegatif dari Be. Tetapi, jika polaritas dilihat sebagai vektor dari atom-atom yang berikatan, besar jumlah vektornya adalah 0. Hal ini merupakan salah satu ciri dari senyawa nonpolar sehingga tidak terjadi polaritas ikatan pada senyawa BeF 2 ​ , serta persebaran elektronnyamenjadi merata untuk setiap ikatan. Oleh karena itu, senyawa BeF 2 ​ merupakan senyawa yang bersifat nonpolar. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.

Kelima senyawa pada soal adalah senyawa kovalen poliatomik sehingga kepolarannya ditentukan dari momen dipol. Momen dipol menunjukkan pola distribusi elektron yang tidak merata dari atom-atom yang menyusun senyawa. Pembagian elektron yang tidak merata dalam ikatan ini mengakibatkan timbulnya dipol listrik, yaitu pemisahan muatan listrik positif dan negatif yang bersifat parsial. Atom dengan elektronegativitas lebih besar akan membentuk dipol negatif , sedangkan yang lebih kecil membentuk dipol positif .

Kepolaran kelima senyawa pada soal adalah sebagai berikut.

  1. N H subscript 3 = bersifat polar
  2. C Cl subscript 4 = bersifat nonpolar
  3. Be F subscript 2 = bersifat nonpolar
  4. H subscript 2 S = bersifat polar
  5.  = bersifat nonpolar


Senyawa yang bersifat polar adalah senyawa 1 dan 4. Opsi E merupakan pasangan senyawa polar sehingga senyawa yang akan dianalisis adalah senyawa pada opsi C.

Senyawa 

Atom S terletak di golongan VIA dan H di golongan IA. Atom S lebih elektronegatif dari atom H. Struktur senyawa  adalah sebagai berikut.
 


 

Pada senyawa , panah vektor ke arah atom S. Hal ini berarti persebaran elektronnya paling besar ke atom S atau muatan parsial negatif berada pada atom S, sedangkan atom H mempunyai muatan parsial positif. Oleh karena itu, senyawa  bersifat kovalen polar.


Senyawa 

Atom Be terletak di golongan IIA dan F di golongan VIIA. Antara unsur logam dan nonlogam umumnya akan membentuk ikatan ion. Tetapi, jika atom Be membentuk , ion tersebut akan berukuran kecil dengan muatan yang besar. Sifat tersebut menyebabkan  ditinjau sebagai senyawa ikatan kovalen.

Atom F lebih elektronegatif dari Be. Tetapi, jika polaritas dilihat sebagai vektor dari atom-atom yang berikatan, besar jumlah vektornya adalah 0. Hal ini merupakan salah satu ciri dari senyawa nonpolar sehingga tidak terjadi polaritas ikatan pada senyawa , serta persebaran elektronnya menjadi merata untuk setiap ikatan. Oleh karena itu, senyawa  merupakan senyawa yang bersifat nonpolar.

Jadi, jawaban yang tepat adalah C.

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3

Iklan

Iklan

Pertanyaan serupa

Senyawa berikut iniyang bersifat kovalen polar adalah ....

1

0.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia