Pertanyaan

Perbedaan yang tepat antara vaksin aktif dan vaksin inaktif adalah ….

Perbedaan yang tepat antara vaksin aktif dan vaksin inaktif adalah …. $\;\;$

vaksin aktif mengandung virus yang dapat bereplikasi namun sudah dilemahkan, sedangkan virus inaktif mengandung partikel virus yang tidak dapat bereplikasi
vaksin aktif mengandung partikel virus yang tidak dapat bereplikasi, sedangkan virus inaktif mengandung virus yang dapat bereplikasi namun sudah dilemahkan
vaksin aktif lebih aman bagi individu yang mengalami gangguan kekebalan tubuh daripada vaksin inaktif
vaksin aktif harus dilakukan beberapa kali sedangkan vaksin inaktif pada umumnya dilakukan satu hingga dua dosis saja
vaksin aktif untuk pencegahan penyakit akibat infeksi virus bersampul membran sedangkan vaksin inaktif untuk pencegahan penyakit akibat infeksi virus telanjang

8 dari 10 siswa nilainya naik

dengan paket belajar pilihan

Habis dalam

Klaim

N. Shoimah

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah A.

Pembahasan

Vaksin aktif mengandung virus aktif yang dilemahkan, maka virus-virus yang terdapat di dalam vaksin dapat bereplikasi di dalam tubuh. Sebaliknya, vaksin inaktif mengandung partikel virus yang tidak dapat bereplikasi di dalam tubuh, karena bersifat inaktif. Karena mengandung virus yang tidak aktif bereplikasi, maka vaksin inaktif ini menjadi lebih aman digunakan pada individu yang mengalami gangguan kekebalan tubuh. Hanya saja, pemberian vaksin ini harus dilakukan beberapa kali dan dalam dosis berbeda, tidak seperti vaksin aktif yang umumnya dilakukan dalam satu hingga dua dosis saja. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A .

Vaksin aktif mengandung virus aktif yang dilemahkan, maka virus-virus yang terdapat di dalam vaksin dapat bereplikasi di dalam tubuh. Sebaliknya, vaksin inaktif mengandung partikel virus yang tidak dapat bereplikasi di dalam tubuh, karena bersifat inaktif. Karena mengandung virus yang tidak aktif bereplikasi, maka vaksin inaktif ini menjadi lebih aman digunakan pada individu yang mengalami gangguan kekebalan tubuh. Hanya saja, pemberian vaksin ini harus dilakukan beberapa kali dan dalam dosis berbeda, tidak seperti vaksin aktif yang umumnya dilakukan dalam satu hingga dua dosis saja. Dengan demikian jawaban yang tepat adalah A.