Iklan
Pertanyaan
Kutipan Fabel
Seekor burung gagak sedang kehausan. Ia terbang mencari air yang bisa diminum. Tiba-tiba ia melihat sebuah kendi yang di dalamnya berisi air. Begitu senang hatinya ketika ia mendapatkan air dalam kendi itu. Namun, leher dari kendi tersebut cukup dalam dan paruhnya tidak dapat meraih air yang ada di dalamnya. Ia harus mencari akal agar dapat meminum air tersebut. tidak kehabisan akal, ia melihat banyak kerikil di sekelilingnya. Satu per satu ia masukkan kerikil itu ke dalam kendi. "Sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit," pikir sang gagak. Akhirnya, isi air dari kendi tersebut naik ke permukaan. Sang gagak dapat meminum air dalam kendi tersebut. Usaha dan kesabaran yang dia miliki untuk memasukkan satu per satu kerikil ke dalam kendi tidak sia-sia.
Kutipan Cerpen
Begitu keras kepalanya dirimu. Sekadar menjelaskan apa yang terjadi saja, kau begitu kuat untuk diam. Aku sering memaksamu pergi ke dokter, kau menolak. "Uang untuk ke dokter akan lebih berguna jika kita gunakan untuk pergi ke pantai yang belum kita singgahi." Begitu entengnya kau menganggap masalah dalam tubuhmu. Aku betul-betul menyerah untuk membawamu ke dokter.
Perbedaan penggunaan bahasa kedua kutipan tersebut adalah ….
Kutipan fabel: Menggunakan majas.
Kutipan cerpen: Menggunakan ungkapan.
Kutipan fabel: Menggunakan ungkapan.
Kutipan cerpen: Menggunakan peribahasa.
Kutipan fabel: Menggunakan peribahasa.
Kutipan cerpen: Menggunakan ungkapan.
Kutipan fabel: Menggunakan ungkapan.
Kutipan cerpen: Menggunakan majas.
Iklan
A. Rizky
Master Teacher
1
3.5 (2 rating)
Viola Wisari
Pembahasan tidak lengkap Jawaban tidak sesuai Pembahasan tidak menjawab soal
Iklan
RUANGGURU HQ
Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860
Produk Ruangguru
Bantuan & Panduan
Hubungi Kami
©2025 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia