Perairan laut Indonesia memiliki potensi terumbu karang yang besar hingga membentuk ekosistem. Terumbu karang menjadi habitat berbagai jenis ikan. Jika ekosistem terumbu karang terganggu, analisislah dampakya bagi kondisi perikanan laut di Indonesia!

Pembahasan

Dampakbagi kondisi perikanan laut di Indonesia, jika ekosistem terumbu karang terganggu adalah sebagai berikut. Hilangnya tempat berkembang biak ikan . Ikan di laut dan hewan lainnya seperti penyu, kerang, cumi-cumi, bintang laut dan teripang memanfaatkan terumbu karang sebagai tempat bertelur dan berkembang bagi hewan yang baru menetas. Terumbu karang memiliki banyak ruang dimana ikan dan hewan kecil lainnya bisa bersembunyi dari mangsa. Sehingga tempat ini adalah tempat ideal berkembang biak bagi binatang laut. Bila tidak ada terumbu karang maka hewan laut tidak memiliki tempat berkembang biak sehingga dapat terancam kelestariannya. Berkurangnya jumlah ikan yang dapat ditangkap nelayan .Karena berkurangnya ikan, maka nelayan akan berkurang pula pendapatannya. Bila berlanjut kondisi ini akan menyebabkan kemiskinan bagi para nelayan. Hilangnya pendapatan dari pariwisata .Terumbu karang seperti di Bunaken, Derawan dan Raja Ampat adalah tempat wisata yang terkenal dan banyak dikunjungi. Kegiatan wisata ini memberi sumber pendapatan bagi warga sekitar terumbu karang. Rusaknya terumbu karang akan membuat pendapatan masyarakat sekitar dari pariwisata akan turun bahkan hilang. Tidak terlindungnya pantai dari gelombang laut. Terumbu karang membentuk pembatas alami yang dapat menahan dan memecah gelombang. Ini bermanfaat saat terjadi hurikan, topan atau tsunami. Gelombang besar akan terpecah sebelum mencapai pantai sehingga mengurangi dampak bencana yang terjadi. tanpa terumbu karang maka pantai akan terancam abrasi atau pengikisan akibat gelombang laut, terutama saat bencana besar.