Pertanyaan

Peningkatan industri padat karya dimaksudkan untuk ....

Peningkatan industri padat karya dimaksudkan untuk .... $\;\;$

meningkatkan pajak penghasilan $\;\;$
menarik investasi dari negara lain $\;\;$
memanfaatkan tekonologi tinggi $\;\;$
meningkatkan pendapatan nasional $\;\;$
mengurangi pengangguran $\;\;$

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

S. Sumiati

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Pendidikan Indonesia

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah pilihan E.

jawaban yang tepat adalah pilihan E. $\;\;$

Pembahasan

Padat karyamerupakan kegiatan pembangunan proyek yang lebih banyak menggunakan tenaga manusia jika dibandingkan dengan tenaga mesin. Tujuan utama dari programpadat karyaadalah untuk membuka lapangan kerja bagi keluarga-keluarga miskin atau kurang mampu yang mengalami kehilangan penghasilan atau pekerjaan tetap. Jadi, jawaban yang tepat adalah pilihan E.

Padat karya merupakan kegiatan pembangunan proyek yang lebih banyak menggunakan tenaga manusia jika dibandingkan dengan tenaga mesin. Tujuan utama dari program padat karya adalah untuk membuka lapangan kerja bagi keluarga-keluarga miskin atau kurang mampu yang mengalami kehilangan penghasilan atau pekerjaan tetap.

Jadi, jawaban yang tepat adalah pilihan E. $\;\;$

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

3.0 (1 rating)

Pertanyaan serupa

Kebijakan fiskal merupakan instrumen terukur yang berakibat pada peningkatan kesejahteraan karena menerimapendapatan yang pasti jumlahnya dan penggunaanya secara rinci. Hal ini merupakan fungsi kebija...

5.0

Jawaban terverifikasi

Tujuan pemerintah melakukan kebijakan fiskal kecuali ...

4.8

Jawaban terverifikasi

Dalam rangka mengatasi pengangguran, pemerintah dapat menempuh kebijakan fiskal yaitu dengan ....

5.0

Jawaban terverifikasi

Analisislah kebijakan yang dapat dilakukanpemerintah untuk mengatasi masalah pengangguran melalui instrumen kebijakan fiskal!

0.0

Jawaban terverifikasi

Apa tujuan dikeluarkannya kebijakan fiskal?