Iklan

Pertanyaan

Penggunaan elektroda platinum pada elektrolisis larutan XSO 4 ​ dihasilkan 0,3175 g logam X. Setelah larutan dielektrolisis, selanjutnya di- treatment secara titrasi dengan larutan kalium hidroksida 0,20 M dan ternyata untuk mencapai titik ekivalen dibutuhkan 50 mL. Berdasarkan data ini, maka massa atom relatif logam X adalah ....

Penggunaan elektroda platinum pada elektrolisis larutan  dihasilkan 0,3175 g logam X. Setelah larutan dielektrolisis, selanjutnya di-treatment secara titrasi dengan larutan kalium hidroksida 0,20 M dan ternyata untuk mencapai titik ekivalen dibutuhkan 50 mL. Berdasarkan data ini, maka massa atom relatif logam X adalah ....

  1. 103,5

  2. 63,5

  3. 118

  4. 207

  5. 24

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

02

:

12

:

19

:

51

Iklan

Q. 'Ainillana

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Yogyakarta

Jawaban terverifikasi

Jawaban

jawaban yang tepat adalah B

jawaban yang tepat adalah B

Pembahasan

Elektrolisisadalah penguraian suatu elektrolitoleh arus listrik pada sel elektrolisis. Reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui larutan elektrolit, yaitu energi listrik (arus listrik) diubah menjadi energi kimia (reaksi redoks). Tiga ciri utama pada proses elektrolisis, yaitu: Ada larutan elektrolit yang mengandung ion bebas. Ion-ion ini dapat memberikan atau menerima elektron sehingga elektron dapat mengalir melalui larutan. Ada sumber arus listrik dari luar, seperti baterai yang mengalirkan arus listrik searah (DC). Ada 2 elektrode dalam sel elektrolisis. Karena digunakan elektroda platina (inert) maka elektroda tersebut tidak ikut bereaksi, sehingga reaksi yang terjadi pada masing-masing elektroda yaitu: Katoda : X 2 + ( a q ) + 2 e − → X ( s ) Anoda : 2 H 2 ​ O ( l ) → 4 H + ( a q ) + 4 e − + O 2 ​ ( g ) Untuk menetralkan H + yang terbentuk dibutuhkan 50 mL KOH 0,2 M. Netral artinya adalah, mol H + sama dengan mol OH − . mol OH − = 50 mL × 0 , 20 M = 10 mmol mol OH − = mol H + 10 mmol = mol H + Ingat! jumlah mol elektron di katoda dan anoda sama. Berdasarkan reaksi di katoda kita bisa menentukan mol elektron dari perbandingan koefisien dengan H + . mol e − = 4 4 ​ × 10 mmol = 10 mmol ( anoda ) mol e − katoda = 10 mmol mol X = 2 1 ​ × 10 mmol = 5 mmol Dari mol tersebut kita bisa menentukan massa atom relatif dari atom X menggunakan persamaan berikut: Ar X = mol massa ​ Ar X = 5 × 1 0 − 3 0 , 375 ​ Ar X = 63 , 5 g / mol Jadi, jawaban yang tepat adalah B

Elektrolisis adalah penguraian suatu elektrolit oleh arus listrik pada sel elektrolisis. Reaksi kimia akan terjadi jika arus listrik dialirkan melalui larutan elektrolit, yaitu energi listrik (arus listrik) diubah menjadi energi kimia (reaksi redoks). Tiga ciri utama pada proses elektrolisis, yaitu:

  1. Ada larutan elektrolit yang mengandung ion bebas. Ion-ion ini dapat memberikan atau menerima elektron sehingga elektron dapat mengalir melalui larutan.
  2. Ada sumber arus listrik dari luar, seperti baterai yang mengalirkan arus listrik searah (DC).
  3. Ada 2 elektrode dalam sel elektrolisis.

Karena digunakan elektroda platina (inert) maka elektroda tersebut tidak ikut bereaksi, sehingga reaksi yang terjadi pada masing-masing elektroda yaitu:


 


Untuk menetralkan  yang terbentuk dibutuhkan 50 mL  0,2 M. Netral artinya adalah, mol   sama dengan mol .


 


Ingat! jumlah mol elektron di katoda dan anoda sama. Berdasarkan reaksi di katoda kita bisa menentukan mol elektron dari perbandingan koefisien dengan 


 


Dari mol tersebut kita bisa menentukan massa atom relatif dari atom X menggunakan persamaan berikut:


 


Jadi, jawaban yang tepat adalah B

Buka akses jawaban yang telah terverifikasi

lock

Yah, akses pembahasan gratismu habis


atau

Dapatkan jawaban pertanyaanmu di AiRIS. Langsung dijawab oleh bestie pintar

Tanya Sekarang

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

9

Iklan

Tanya ke AiRIS

Yuk, cobain chat dan belajar bareng AiRIS, teman pintarmu!