Iklan

Pertanyaan

Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah. Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat sementara pengeluaran urine menurun, demikian pula sebaliknya pada suhu rendah. Mengapa keadaan tersebut bisa terjadi? Jelaskan mekanismenya!

Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah. Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat sementara pengeluaran urine menurun, demikian pula sebaliknya pada suhu rendah. Mengapa keadaan tersebut bisa terjadi? Jelaskan mekanismenya! 

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

00

:

18

:

32

:

34

Klaim

Iklan

T. TA.KakRivani

Master Teacher

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pembahasan
lock

Tubuh manusia memiliki cara untuk mengeluarkan hasil metabolisme tubuh, antara laindengan mengeluarkan keringat dan urine. Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah. Ketika tubuh berada pada lingkungan dengan suhu yang tinggi atau saat cuaca panas, maka pori-pori kulit akan membuka untuk mengeluarkankeringat. Pada kondisi iniair di dalam tubuh sudah banyak dikeluarkan oleh keringat, sehingga ginjal akan memproduksi sedikit urine.Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat sementara pengeluaran urine menurun. Sebaliknya, ketika tubuh berada pada lingkungan dengan suhu yang rendahatau saat cuaca dingin, maka pori-pori kulit akan menutup untuk menjaga agar tubuh tetap hangat. Pada kondisi ini keringat akan sedikit dihasilkan, sementara air di dalam tubuh banyak dikeluarkan melalui urine. Artinya ketika suhu rendah, jumlah pengeluaran keringat menurun sementara ginjal akan memproduksi banyak urine.

Tubuh manusia memiliki cara untuk mengeluarkan hasil metabolisme tubuh, antara lain dengan mengeluarkan keringat dan urine. Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah.

Ketika tubuh berada pada lingkungan dengan suhu yang tinggi atau saat cuaca panas, maka pori-pori kulit akan membuka untuk mengeluarkan keringat. Pada kondisi ini air di dalam tubuh sudah banyak dikeluarkan oleh keringat, sehingga ginjal akan memproduksi sedikit urine. Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat sementara pengeluaran urine menurun.

Sebaliknya, ketika tubuh berada pada lingkungan dengan suhu yang rendah atau saat cuaca dingin, maka pori-pori kulit akan menutup untuk menjaga agar tubuh tetap hangat. Pada kondisi ini keringat akan sedikit dihasilkan, sementara air di dalam tubuh banyak dikeluarkan melalui urine. Artinya ketika suhu rendah, jumlah pengeluaran keringat menurun sementara ginjal akan memproduksi banyak urine.undefined 

Perdalam pemahamanmu bersama Master Teacher
di sesi Live Teaching, GRATIS!

88

melon smile

Pembahasan lengkap banget Makasih ❤️

Iklan

Pertanyaan serupa

Bagaimana hubungan antara ginjal dengan kulit dalam hal pengeluaran zat sisa metabolisme? Jika musim panas, organ apa yang lebih banyak mengeluarkan zat sisa?

4

5.0

Jawaban terverifikasi

RUANGGURU HQ

Jl. Dr. Saharjo No.161, Manggarai Selatan, Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12860

Coba GRATIS Aplikasi Roboguru

Coba GRATIS Aplikasi Ruangguru

Download di Google PlayDownload di AppstoreDownload di App Gallery

Produk Ruangguru

Hubungi Kami

Ruangguru WhatsApp

+62 815-7441-0000

Email info@ruangguru.com

[email protected]

Contact 02140008000

02140008000

Ikuti Kami

©2024 Ruangguru. All Rights Reserved PT. Ruang Raya Indonesia