Ulasan karya sastra berarti teks berisi tinjauan terhadap karya sastra. Ulasan berisi penilaian, baik kelebihan dan kekurangan karya sastra tersebut. Ulasan tersebut sangat bermanfaat bagi pembaca sebelum menentukan untuk membaca buku secara serius.
Berikut adalah beberapa struktur yang ada pada teks ulasan:
1. Orientasi
Orientasi merupakan bagian pertama atau utama yang menerangkan terkait gambaran umum pada suatu karya drama, film pendek, maupun buku yang nantinya akan dibahas. Pada bagian orientasi ini akan memberikan penjelasan terhadap si pembaca tersebut terkait apa yang nantinya akan dibahas di dalam teks ulasan.
2. Tafsiran
Tafsiran adalah suatu bagian yang isinya berupa penjelasan secara detail terkait suatu karya yang akan diulas. Contoh: Berisi terkait bagian – bagian pada suatu karya, keunikan, keunggulan, kualitas, dan yang lainnya.
3. Evaluasi
Evaluasi adalah bagian yang isinya berupa pandangan dari si penulis terkait hasil karya yang akan diulas. Evaluasi ini dikerjakan selepas pengulas mengerjakan tafsiran dengan cukup pada hasil karya itu sendiri. Di bagian evaluasi ini juga akan disebutkan bagian yang bernilai atau kelebihan dari karya itu maupun bagian yang kekurangan dari karya tersebut.
4. Rangkuman
Rangkuman merupakan suatu bagian yang isinya berupa kesimpulan dari ulasan pada sebuah karya. Bagian rangkuman ini juga turut memuat komentar si penulis, apakah hasil karya itu memiliki kualitas bagus atau tidak untuk ditonton atau dibaca.
Bagian evaluasi yang memuat pendapat penulis pada teks tersebut terdapat pada kalimat (1), yaitu "Secara umum, kisah ini bercerita mengenai suka duka Midun yang menghadapi banyak cobaan sebelum hidup bahagia bersama istri dan keluarganya."
Pada kalimat tersebut penulis menyatakan pendapat tentang kisah suka duka Midun yang menghadapi banyak cobaab sebelum hidup bahagia bersama istri dan keluarganya."
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah pilihan A.