Pertanyaan

Pemikiran Gorbachev tentang pembaharuan di Uni Soviet mendapat pertentangan berupa....

Mosi tidak percaya di tubuh parlemen Uni Soviet
Intervensi Amerika Serikat dalam penentuan masa depan Uni Soviet
Kerusuhan rakyat Uni Soviet yang menolak pembaharuan dari Gorbachev
Kudeta oleh kelompok konservatif yang dipimpin Gennadi Yanayev
Protes oleh Boris Yeltsin sebagai pimpinan kelompok radikal

Ikuti Tryout SNBT & Menangkan E-Wallet 100rb

Habis dalam

Klaim

R. Mulia

Master Teacher

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

Jawaban terverifikasi

Pembahasan

Pada masa pemerintahannya, Mikhail Gorbachev mengeluarkan pemikirannya untuk pembaharuan Uni Soviet, yaitu democratizatsia (demokratisasi), glasnost (keterbukaan), perestroika (rekonstruksi ekonomi), dan zakonost . Pemikiran Gorbachev tersebut mendapat banyak pertentangan dan dinilai bertolak belakang dengan pemimpin komunis pendahulunya. Salah satu pertentangan muncul dari kudeta oleh kelompok konservatif di Moskow pada 19 Agustus 1991. Kelompok konservatif yang dipimpin Gennadi Yanayev adalah kelompok yang menentang reformasi dan ingin mempertahankan komunisme. Kudeta tersebut digagalkan Boris Yeltsin, pemimpin kelompok radikal. Kelompok radikal adalah kelompok yang mendukung reformasi tetapi ingin meninggalkan komunisme.

Pada masa pemerintahannya, Mikhail Gorbachev mengeluarkan pemikirannya untuk pembaharuan Uni Soviet, yaitu democratizatsia (demokratisasi), glasnost (keterbukaan), perestroika (rekonstruksi ekonomi), dan zakonost. Pemikiran Gorbachev tersebut mendapat banyak pertentangan dan dinilai bertolak belakang dengan pemimpin komunis pendahulunya.

Salah satu pertentangan muncul dari kudeta oleh kelompok konservatif di Moskow pada 19 Agustus 1991. Kelompok konservatif yang dipimpin Gennadi Yanayev adalah kelompok yang menentang reformasi dan ingin mempertahankan komunisme. Kudeta tersebut digagalkan Boris Yeltsin, pemimpin kelompok radikal. Kelompok radikal adalah kelompok yang mendukung reformasi tetapi ingin meninggalkan komunisme.